Bogor24Update – Seorang pengemudi mobil bonyok dipukuli pengatur jalan atau Pak Ogah di jalur alternatif Puncak, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor.
Kapolsek Megamendung, AKP Dedi Hermawan mengatakan bahwa kejadian tersebut bermula saat korban berinisial IH bersama istrinya mengendarai mobil di jalur yang menanjak pada Minggu, 22 Desember 2024 sekira pukul 15.49 WIB.
“Posisi jalur dari bawah ke atas dalam keadaan jalur padat,” ujar Dedi dalam keterangannya, Senin, 23 Desember 2024.
Kemudian, lanjutnya, mobil IH melaju untuk menghindari mobil yang berada di depannya karena mogok. Namun, spion mobil yang dikendarainya menyenggol seorang pria di kawasan tersebut.
“Karena kesenggol, IH berhenti sejajar dengan mobil yang mogok untuk mengecek keadaan orang yang tersenggol mobil miliknya. Dikarenakan macet, beberapa orang diantaranya yakni J, D, dan R mengetuk kaca bagian belakang mobil IH,” ucapnya.
Lalu, istri dari IH keluar dari dalam mobil untuk memprotes kepada ketiga terduga Pak Ogah tersebut yang mengetuk kaca dengan kencang, sehingga terjadi cekcok mulut dan pemukulan.
“Atas kejadian tersebut terdapat luka memar di bagian mata kanan pelipis,” ungkap Dedi.
Usai kejadian itu, istri IH melaporkan hal tersebut ke Polsek Megamendung. Lalu, pihak kepolisian langsung bergegas cepat mengamankan ketiga pelaku dengan telah diselesaikan secara kekeluargaan.
“Kedua belah pihak sepakat permasalahan tersebut diselesaikan secara musyawarah, yang selanjutnya dituangkan dalam surat pernyataan bersama,” pungkasnya.(*)