Bogor24Update – Kasus narkoba di wilayah Kabupaten Bogor meningkat signifikan. Polres Bogor memperkirakan jumlahnya naik hingga 50 persen dengan 423 tersangka yang diamankan sepanjang 2024.
“Untuk tersangkanya di 2024 sebanyak 423 orang, sedangkan di 2023 sebanyak 281 orang. Artinya, naik 50 persen,” ungkap Kapolres Bogor, AKBP Rio Wahyu Anggoro.
Para tersangka tersebut diamankan dari 313 kasus narkoba yang terjadi di Kabupaten Bogor. Jumlah itu pun naik dari tahun sebelumnya.
“Kejahatan narkoba pada tahun 2023 itu sebanyak 231 perkara, sementara 2024 ada 331 kasus atau naik 35,5 persen,” ucap Rio.
Adapun, jumlah barang bukti yang berhasil diamankan sepanjang 2024 terdiri dari berbagai jenis narkotika.
“Ganja 26 kg, sabu 2,6 kg, sediaan farmasi 61.765 butir, tembakau sintetis 7,4 kg, bibit sintetis 3,5 kg, psikotropika 780 butir, daun khat 239 gram, dan pohon khat 3.217 batang,” tuturnya.
Dengan banyaknya jumlah tersebut, Rio mengungkapkan telah berhasil menyelamatkan jutaan masyarakat di Kabupaten Bogor dari pengaruh obat-obatan terlarang.
“Dari total ini yang bisa terselamatkan bila dikonversi keselamatan jiwa manusia, kita telah menyelamatkan 2 juta jiwa masyarakat Kabupaten Bogor dari narkotika dan obat-obatan terlarang,” pungkasnya.(*)