Bogor24Update – Oden Sumantri (47), pemancing yang diduga hilang terbawa arus banjir atau tertimbun longsor di Kampung Ciletuh, Desa Cipayung Girang, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, telah memasuki waktu satu pekan pencarian, pada Sabtu, 12 Juli 2025.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor, Ade Hasrat, mengatakan pihaknya telah melakukan penghentian pencarian korban yang hilang tersebut pada Jumat sore, 11 Juli 2025.
“Sudah dihentikan, kecuali nanti misalnya ada informasi lain tim akan tetap turun, misalnya ternyata ada jenazah atau apa pasti kita akan turun lagi,” ujar Ade Hasrat kepada wartawan di Cibinong.
Ade menyebut bahwa Tim SAR gabungan telah melakukan beberapa upaya untuk mencari korban yang hilang sejak satu pekan lalu.
“Kita di darat lakukan penggalian dengan penyemprotan tempat yang longsor, di air menggunakan perahu karet sebanyak empat, dan di udara menggunakan drone yang mata garuda. Tapi, tidak membuahkan hasil,” katanya.
Baca juga:Â Pemancing Tertimpa Longsor di Puncak, Identitas Belum DiketahuiÂ
Meski begitu, Ade belum berani menyatakan korban telah meninggal dunia walau sudah berhari-hari tidak ditemukan keberadaannya.
“Kita nyatakan hilang, kita tidak berani menyatakan meninggal dunia karena kita juga tidak melihat jenazahnya,” ungkapnya.
Ade menduga, korban hilang karena terbawa arus banjir. Mengingat, sisa-sisa longsor di tempat kejadian perkara sudah disisir ke semua area.
“Kita menduganya seperti itu karena tempat longsoran sudah kita bongkar sampai batas paling bawah, kami tidak menemukan (korban),” bebernya.
Adapun, lanjut Ade, korban merupakan seorang pegawai Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
“Beliau pegawai Biro Umum Kemendagri yang sedang berlibur dengan keluarganya, informasinya di villa dan dia mancing,” tuturnya.
Sekadar informasi, korban dilaporkan hilang saat hujan deras dengan intensitas tinggi yang mengakibatkan banjir dan longsor terjadi di Kampung Ciletuh, Desa Cipayung Girang, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, pada Sabtu sore, 5 Juli 2025. (*)