Diakui Rena, pemasangan balok girder perdana ini perlu kehati-hatian dan hitungan yang sangat akurat.
“Sempat ada kendala karena harus akurat, satu sentimeter tanah turun akan diperhitungkan. Jadi sangat berhati-hati karena berdampak pada luncuran spannya,” ujarnya.
Rena juga menjelaskan, titik kritis pada tahap pemasangan balok girder ini sudah terlewati sehingga pada pemasangan selanjutnya akan lebih aman.
Seluruh span girder ditargetkan terpasang pada awal November 2023. Jembatan Otista ini memiliki enam span girder, dua di antaranya untuk lintasan trem, empat span lain untuk jembatan utama.
Dalam satu span terdiri dari tujuh segmen sehingga total ada sekitar 42 segmen balok girder. “Kami optimis seluruh pekerjaan proyek jembatan otista ini bisa selesai tepat waktu”.
Sampai saat ini progres pembangunan jembatan Otista sudah mencapai 65 persen dan awal November diperkirakan bisa bertambah 15 persen.
“Insyaallah 8 Desember 2023 nanti sudah bisa diresmikan,” tandasnya.