“Heran gak keluar-keluar, sepi, dipanggil-panggil gak ada yang jawab di dalam,” tuturnya.
Karena heran, pemilik kos langsung mengecek ke bagian dapur yang semua bagian terkunci rapat.
Kemudian, pemilik kos tersebut berinisiatif melaporkannya ke pihak RT setempat dan kepolisian.
Setelah berhasil dibuka, sambung Iwan, temuan remaja tewas bersimbah darah tersebut sangat mengejutkan.
Sementara, pihak kepolisian menduga bahwa remaja yang belum terungkap identitasnya itu adalah korban pembunuhan.
“Kami cek TKP, kemudian kami cari saksi-saksi dan kami bawa tiga orang ke Polsek. Sampai sekarang masih dalam lidik,” pungkas Iwan.(*)