Lantas, Bima Arya kembali menanyakan kepada warga soal Dedie Rachim. Warga pun mengamininya secara serentak.
Disisi lain, Bima Arya menyampaikan apresiasi atas penyelenggaraan BSF-CGM. Even ini banyak ditunggu tidak hanya oleh masyarakat dari Kota Bogor.
Bahkan, mereka yang datang diperkirakan berjumlah 50 ribu orang. Mereka datang dengan tujuan yang sama, yaitu melihat pertunjukan hingga berburu kuliner di BSF-CGM.
“Tetapi yang berbeda, yang membedakan antara Cap Go Meh ini dengan even-even yang lain adalah kita semua di sini untuk merayakan keberagaman, semua yang hadir di sini untuk merayakan persaudaraan,” imbuhnya.
Dalam kesempatan itu, Bima Arya juga menyebut BSF-CGM tahun 2023 adalah yang terakhir di masa kepemimpinannya di Kota Bogor. Namun siapapun wali kota nanti BSF-CGM dipastikan akan selalu digelar di Kota Bogor.
“Siapapun wali kotanya nanti, insyaallah tidak akan yang ada berubah dalam hal kebersamaan dalam keberagaman. Cap Go Meh akan selalu meriah kedepannya. Cap Go Meh akan selalu menjadi kebanggaan Kota Bogor,” tandasnya. (Haris)