“Melalui Kampung Tangguh Anti Narkoba ini kami berharap menjadi pelecut daerah-daerah lain untuk membentuk adanya kampung tangguh anti narkoba ini,” katanya.
Dengan demikian, sambungnya, dalam upaya memerangi peredaran narkotika dapat berjalan dengan baik dan merata di wilayah hukum Kabupaten Bogor.
Ia mengatakan, sosialisasi dan pemberdayaan masyarakat di kampung ini dapat dirasakan juga dari kegiatan pertanian dan manfaat hasil dari penanaman tersebut.
“Dalam kegiatan sosialisasi dan pemberdayaan potensi masyarakat Kampung Tangguh Anti Narkoba tersebut dapat dirasakan hasil yang tercipta yaitu baiknya juga dilakukan kegiatan memanen sayuran dari hasil penanaman warga RW12 Kelurahan Nanggewer,” pungkasnya.