“Sasaran kegiatan ini adalah 65 siswa-siswi kelas 5 dan 6 SDN Cibadak 2 dan 31 siswa-siswi Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Mathlaul Anwar Ciakar kelas 3-6,” ungkap Jansen yang juga menjabat Komisaris Utama Taman Safari Indonesia (TSI).
Adapun siswa-siswi yang terlibat pada kegiatan ini berasal dari sekolah dasar desa penyangga di sekitar kawasan TNUK.
“Kami harap program ini mampu menumbuhkan rasa cinta, bangga dan peduli dimulai sejak dini yaitu anak-anak,” tutur Jansen.
Sekedar informasi, kegiatan di dua sekolah ini berlangsung sejak pagi dengan rangkaian acara berupa paparan mengenai taman nasional oleh Balai TN Ujung Kulon, paparan mengenai badak Indonesia khususnya badak jawa oleh Yayasan Badak Indonesia, lomba mewarnai badak, tanya jawab seputar badak dan taman nasional, pemberian cindera mata untuk sekolah, serta alat tulis dan snack untuk siswa-siswi.
Siswa-siswi dan guru yang terlibat di kegiatan Rhino Goes to School tampak sangat antusias, dan berharap kegiatan ini dapat menjadi bekal bagi siswa/siswi sebagai generasi penerus yang kelak akan menjaga kawasan taman nasional beserta badak jawa dan satwa lainnya.
Selain untuk menumbuhkan rasa cinta dan kepedulian anak-anak di Cibadak dan Ciakar terhadap badak dan habitatnya, kegiatan Rhino Goes to School yang dilakukan pada 5 September 2024 ini sekaligus merupakan rangkaian dalam menyambut Hari Badak Sedunia yang setiap tahunnya dirayakan pada 22 September 2024.(*)