“Kami kira yang paling efektif hari ini adalah penguatan jaringan di wilayah terutama sampai TPS (tempat pemungutan suara). Itu yang betul-betul ingin kami kejar dengan sisa waktu dua bulan setengah,” ungkapnya.
Untuk meningkatkan posisi survei, Sendi-Melli juga berencana melakukan tiga kali survei tambahan pada akhir September dan Oktober serta awal November.
“Kami akan evaluasi (hasil survei) terus. Tentu bagi kami targetnya adalah menang, mau menang di atas satu atau dua persen nggak masalah, yang penting menang,” tegas Sendi.
Sementara itu, Bakal Calon Wakil Wali Kota Bogor, Melli Nuraini Darsa menambahkan bahwa penguatan jaringan dan sosialisasi program merupakan aspek krusial dalam masa kampanye nanti.
Melli menekankan perlunya sosialisasi program yang masif oleh seluruh organ relawan dan pendukung.
“Kami perlu memastikan bahwa program-program kami sampai ke masyarakat. Komitmen kami adalah mewujudkan Bogor yang lebih Hepi, maju, dan modern,” jelasnya.
Sosialisasi program yang dilakukan secara masif, sambungnya, akan membantu dalam membangun dukungan masyarakat dan memastikan program-program pasangan Sendi-Melli mendapatkan perhatian yang layak.
“Kami ingin masyarakat mengetahui secara jelas apa yang kami tawarkan dan bagaimana kami akan mewujudkannya. Semoga Posko Bogor Hepi dapat menjadi langkah strategis dalam upaya pasangan Sendi-Melli untuk memenangkan Pilkada Kota Bogor 2024,” tutupnya. (*)
