Bogor24Update – Kementerian Sosial (Kemensos) segera menggulirkan program Sekolah Rakyat di Kabupaten Bogor tahun ini..
Menteri Sosial Republik Indonesia (Mensos RI), Saifullah Yusuf mengatakan bahwa program sekolah rakyat tersebut menjadi salah satu upaya untuk menangani kemiskinan ekstrem di Indonesia.
“Dimulai tahun ini (2025) dengan melihat situasi dan kondisinya, mungkin ada dimulai dari SMA, SMP, dan SD,” ujar pria yang akrab disapa Gus Ipul itu kepada wartawan di Sekretariat Daerah, Cibinong, Kabupaten Bogor, Kamis, 13 Maret 2025.
Nantinya, lanjut Gus Ipul, program itu dikhususkan untuk anak-anak miskin atau miskin ekstrem.
“Jadi, mereka yang sekolah di situ harus berada di data tunggal sosial ekonomi sekaligus desil satu desil dua,” ucapnya.
Adapun, para siswanya nanti tidak akan dikenakan biaya alias gratis.
“Sekolah ini berasrama, gratis mulai dari baju, peralatan sekolahnya, maupun keperluan-keperluan lainnya seperti makan dan minum ditanggung oleh pemerintah,” tuturnya.
Sementara untuk kurikulum belajarnya, Gus Ipul akan menggunakan jenis sekolah unggulan.
“Kurikulum sekolah unggulan. Jadi, ini lagi dibahas, lagi dikombinasikan untuk membandingkan satu dengan yang lain, tetapi ini acuannya sekolah unggulan,” paparnya.
Lebih lanjut, Gus Ipul berharap dengan adanya program tersebut bisa mengatasi persoalan kemiskinan ekstrem di Kabupaten Bogor.
“Kita asumsikan sekarang satu kabupaten satu (sekolah rakyat) aja misalnya. Provinsi juga memiliki sendiri satu atau dua (sekolah rakyat), tapi target kami antara 20 sampai 30,” pungkasnya.(*)