“Orang dinas sudah datang dan waktu itu saya juga yang dampingi, bahkan petugas waktu menanam seperangkat alat dan langsung konekting ke kantor dinas,” ujarnya.
Ia menambahkan, kondisi TPT ini memang sangat berbahaya apabila tidak segera diperbaiki oleh pemerintah. Terlebih akses jalan ini aktif dilalui kendaraan apalagi saat akhirnya pekan.
“Jalan Tajur kalau akhir pekan dan libur panjang pasti dalam kondisi macet, dan dengan adanya longsor yang belum diperbaiki sangat bahaya, tetapi saya bersyukur waktu dinas datang akan segera diperbaiki dalam waktu dekat ini,” ungkapnya. (*)