Bogor24Update – Terkait wabah difteri yang melanda beberapa wilayah di Jawa Barat, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bogor menyatakan belum mendapat laporan adanya kasus tersebut di Kabupaten Bogor.
“Sampai saat ini saya masih belum menerima laporan,” ujar Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, Agus Fauzi, Rabu, 1 Maret 2023.
Agus Fauzi menambahkan, bahwa wabah difteri sudah ada sejak dahulu, namun kembali muncul karena adanya faktor faktor tertentu seperti imunisasi difteri rendah, sama halnya dengan campak.
“Ini kan suatu infeksi pernapasan, itu ada yg bilang kena juga ditempat kerja, tapi memang kondisinya itu kasus yg sudah jarang muncul, tapi kondisi sekarang bisa saja karena faktor cuaca, faktor daya tahan tubuh,” kata Agus.
Masih kata dia, munculnya kasus difteri ini juga disebabkan karena tidak meratanya vaksinasi dan imunisasi.
Menurutnya, pada saat Covid-19 semua cakupan dasar imunisasi pada bayi sangat tidak tercapai target, karena semua berfokus pada penanganan Covid 19.
“Karena semua berfokus pada penanganan covid, sehinga otomatis kasus anak anak yang belum di vaksin belum di imunisasi difteri, campak suatu saat akan muncul kasusnya,” imbuhnya.
Kendati begitu, masih kata Agus, untuk pencagahan viru difteri ini bisa lakukan dengan cara penguatan imunisasi rutin.
“Difteri ini kan bisa dicegah dengan imunisasi, tandasnya. (Aldi)