Bogor24Update – Kepala Desa Pingku, Mad Nawin mendesak Pemkab Bogor dan Provinsi bahkan Pusat untuk mengambil tindakan tegas operasional truk pengangkut tambang usai warganya tewas tertimpa truk, sore kemarin.
Tak hanya itu, dia juga meminta pihak pengusaha tambang untuk duduk bareng mencari solusi agar peristiwa tewasnya ibu dan anak tersebut tidak terulang kembali.
“Kami Pemdes (Pemerintah Desa) meminta unsur terkait baik pengusaha dan pihak lain gimana caranya untuk mencari solusi agar kejadian tidak kembali terulang,” cetus Mad Nawin, Senin 18 Desember 2023.
Peristiwa itu semakin mendesak dirinya untuk segera meminta pihak berwenang mencari solusi saat kasus tersebut menimpa keluarganya.
Diketahui, ibu dan anak yang tewas kemarin masih memiliki hubungan keluarga dengan Mad Nawin.
“Iya warga kami, bahkan masih keluarga untuk korban tersebut, dan korban rencananya mau ke daerah Lebak wangi dengan anaknya,” jelasnya.
Baca Juga :Â Ibu dan Anak Tewas Tertimpa Truk Tambang di Parungpanjang
Sementara itu, Unit laka lantas mencatat, ada tiga korban yang terdampak, dua orang meninggal dunia dan satu orang mengalami luka ringan pada peristiwa tersebut.
Para korban sempat dilarikan ke Puskesmas Parungpanjang.
“Korban meninggal dua orang, sedangkan luka ringan satu orang,” ungkap Kanit Laka Lantas Polres Bogor Ipda Angga Nugraha.
Sebelumnya, kata dia, kejadian melibatkan tiga kendaraan antara lain dua truk tambang dan satu roda dua.
“Untuk kejadian berada di pertigaan Kampung Rewod, datang dari arah cigudeg menuju Parungpanjang,” katanya.
Sebelumnya diberitakan, seorang ibu dan anak tewas usai tertimpa truk pengangkut material tambang di Jalan Raya Sidomanik, Desa Jagabaya, Kecamatan Parungpanjang, Kabupaten Bogor, Minggu 17 Desember 2023.
Panit Lantas Polsek Parung Panjang, Ipda Wardi mengungkapkan, peristiwa yang terjadi sekitar pukul 15.30 WIB tersebut bermula saat ibu dan anak yang menggunakan sepeda motor tersebut hendak menyalip truk.
Namun pada saat yang bersamaan, muncul mobil cold diesel dari arah berlawanan berpapasan dengan truk tambang.
Karena kaget, mobil banting stir sehingga menimpa motor yang berada dipinggir badan truk.(*)