Bogor24Update – Tembok Penahan Tanah (TPT) di Stasiun Maseng, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor longsor, Minggu 7 Januari 2024.
Terjadi sekitar pukul 12.45 WIB, peristiwa yang diduga dipicu hujan deras tersebut mengakibatkan bangunan Stasiun Maseng yang surah memasuki tahap finishing hancur.
Berdasarkan pantauan, tembok Stasiun Maseng hancur terbelah. Material atap bangunan stasiun yang berbahan baja ringan pun ambruk.
Kepala Stasiun Maseng, Budi Santoso mengatakan, saat ini pihaknya berupaya untuk mengantisipasi longsor susulan dengan menutup area bangunan tersebut dengan terpal.
“Kami lakukan antisipasi dengan menutup tebing longsor menggunakan terpal, termasuk memasang karung-karung sebagai pembatas,” kata Budi kepada wartawan.
Kendati demikian, Budi memastikan operasional Stasiun Maseng tidak terdampak. Bahkan perjalanan Kereta Api Pangrango Bogor-Sukabumi masih berjalan normal.
“Perjalanan kereta masih normal, tidak terganggu, karena kan jalur sebelah sana jauh dari bangunan,” tegasnya.
Namun peristiwa tersebut mengakibatkan akses masyarakat terganggu. Sebab, jalur di kawasan itu tidak bisa dilalui kendaraan dua jalur, sehingga mengharuskan para pengendara melintas secara bergantian.
