Bogor24Update – Komunitas Bogor Sketchers kembali menggelar kegiatan rutinnya dengan mengusung tema napak tilas di situs bersejarah Batu Tulis, Bogor.
Dipimpin oleh Agus Ramdhani, ketua komunitas, para anggota menghabiskan waktu dengan merekam keindahan dan nilai sejarah kawasan tersebut melalui sketsa.
“Kegiatan ini rutin kami lakukan setiap bulan. Tema kali ini adalah napak tilas, merekam tempat-tempat yang mengandung nilai sejarah,” kata Agus Ramdhani, Ketua Komunitas Bogor Sketchers, pada Minggu, 9 Juni 2024.
Pada kegiatan hari ini, lebih dari sepuluh anggota komunitas berkumpul sejak pukul 08.00 WIB di Balai Ageung sebelum berkeliling kawasan Batu Tulis tanpa sketsa untuk mengamati objek-objek yang akan digambar.
Mulai pukul 10.00 WIB, mereka mulai bersketsa di beberapa lokasi ikonik seperti prasasti Batu Tulis, Lingga, dan pemandangan sekitar Stasiun Batu Tulis.
“Saya ingin mensketsa arca Purwakalih, tapi sayangnya pintunya terkunci jadi tidak bisa masuk,” tambah Agus.
Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk membuat karya seni, tetapi juga sebagai upaya dokumentasi sejarah. Sketsa-sketsa yang dihasilkan akan menjadi arsip dan bahan jurnal kegiatan komunitas, serta berpotensi dipamerkan di masa depan.
“Sketsa berbeda dengan lukisan. Sketsa merekam fenomena yang ada dan menjadi bahan jurnal, sedangkan lukisan dikerjakan dengan media yang lebih telaten,” jelas Agus.
Bogor Sketchers telah berdiri sejak tahun 2011 dan pada 25 Juni nanti akan merayakan ulang tahunnya yang ke-13. Meskipun saat ini belum membuka kelas atau workshop, Agus menyebutkan bahwa rencana tersebut sudah ada dan komunitas sedang mempersiapkan materi yang akan dibagikan dalam kelas.
“Kami belum membuka kelas, tapi rencana itu ada. Kami sedang menyiapkan materi yang berbeda dari kelas pada umumnya,” ujar Agus.
