Bogor24Update – Raendi Rayendra menjadi salah satu kandidat kuat yang maju Pilkada Kota Bogor 2024. Saat ini, dia sudah mengantongi dua surat tugas dari dua partai politik, yakni Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan.
“Ini surat tugas saya yang kedua dari partai politik. Isinya sama kurang lebih bagaimana kita berkonsolidasi dengan partai lain untuk mencari teman koalisi dan juga mencari calon wakil wali kota,” kata Rayendra usai menerima surat tugas dari PDI Perjuangan Kota Bogor dalam Rakercab IV dan V, Minggu, 14 Juli 2024.
Dokter spesialis kulit dan kelamin ini diberikan waktu selama dua minggu untuk melaksanakan instruksi sebagaimana surat tugas tersebut.
“Poin penting yang saya tangkap adalah mencari teman koalisi. Insyaallah koalisi sebetulnya sudah ada, tinggal saya mencari wakil,” katanya.
Rayendra menyebut ada sejumlah figur sedang digodok dan dibidik yang nanti akan menjadi pendampingnya di Pilkada. Namun, dirinya masih merahasiakan.
“Tapi saya belum tahu siapa (calon wakilnya). Kadang wakil itu baru terbentuk, saya dengar dari teman-teman lain nanti last minute. Tapi yang penting kita sudah ada dulu ‘kekerannya’ siapa,” kata Rayendra.
Baginya, kriteria kandidat pasangannya nanti yang penting adalah orang baik dan bisa bekerjasama. Ia juga tidak melihat dari kalangan manapun.
“Dari manapun saya masih buka peluang. Dari partai politik, birokrat atau pun di luar dari dua itu. Saya juga komunikasi dengan hampir semua orang yang sekarang mencalonkan diri menjadi wali kota,” katanya.
Terkait tugas mencari koalisi partai, Rayendra meyakini satu atau dua partai yang kemarin silaturahmi dan komunikasi politik bersamanya akan masuk menjadi bagian.
“Dan mungkin ada satu partai di luar yang kemarin kami silaturahmi ada yang gabung juga. Tapi saya belum bisa spil apakah dari partai yang sendirian atau dari yang berempat itu,” ungkapnya.
Namun ia mengungkapkan kemungkinan terdekat yang akan bergabung dari PPP. “PPP mudah-mudahan akan gabung. Kemarin pas silaturahmi kan ada PPP, Gerindra juga ada NasDem. Nanti kita lihat.”
Menurutnya, politik ini betul-betul sangat cair semuanya bisa berubah dalam waktu satu hari atau 24 jam atau bahkan hitungan 12 jam.
“Saya pernah mengalami itu dalam perjalanan ini. Ketika kita sudah salaman, ternyata besoknya berubah. Gitu lah politik sangat dinamis. Tapi semua tujuannya sama untuk kebaikan Kota Bogor,” ujarnya.
Kendati demikian, Rayendra mengaku untuk tiket syarat dukungan maju Pilkada Kota Bogor sudah ada ditangan.
“Yang pasti Insyaallah 10 kursi sudah ada di saya, sudah saya pegang yang lain masih bismillah. Mohon doanya,” tutupnya.