Bogor24Update – Kawanan perampok bersenjata api (Senpi) beraksi di wilayah Desa Bojong, Kecamatan Klapanunggal, Kabupaten Bogor.
Dalam rekaman CCTV, kawanan tersebut hendak mencuri mobil. Beruntung aksinya itu dipergoki sang pemilik rumah.
Pemilik rumah, Dadang mengungkap bahwa aksi perampok pertama kali dipergoki sang anak yang terganggu dengan suara kegaduhan.
“Saya pulang jam 03.50 WIB, saya masuk, ditinggal 10 menit. Gak lama kemudian anak saya teriak-teriak, karena memang ada kegaduhan di luar, dan dia (pelaku) sempat ngeluarin senjata,” kata Dadang, Jumat 2 Agustus 2024.
Dadang mengaku bahwa kawanan perampok itu menodongkan senjata kepada dirinya sebelum akhirnya pelaku kabur dengan mobilnya tersebut.
“Jumlahnya ada 4 sampai 5 orang, dengan menggunakan Avanza warna silver, bahkan pas saya lihat dia (pelaku) ngeluarin senjata dengan ditodongkan sempat dikeluarin, ada bunyi tembakan satu kali,” jelasnya.
Kawanan perampok itu, kata Dadang, melarikan diri berpencar ke arah dua jalur.
“Kalau yang pakai Avanza ke arah Klapanunggal, sedangkan yang pikapnya ke arah Jonggol, saya kejar tapi terlalu kencang ga kekejar,” tuturnya.
Dadang pun sudah melaporkan kejadian itu kepada pihak kepolisian dan langsung dibuatkan surat kehilangan.
“Sudah laporan, sudah bikin surat kehilangan juga,” ujarnya.
Kapolsek Klapanunggal Iptu Silfi Adi Putri membenarkan kejadian tersebut dan mengaku sudah menerima laporan dari korban.
“Keterangan yang bersangkutan seperti (bawa senpi) itu, tapi kalau kita belum tahu karena CCTV gak ada kejadian pun saksinya hanya pelapor saja, cuman kita masukin di keterangan yang bersangkutan,” katanya.
Tak ada korban jiwa pada kejadian tersebut, hanya saja terdapat kerugian materil satu unit mobil pikap milik Dadang yang berhasil dibawa kabur.
“Kalau keterangannya gak ada (korban jiwa), dan kejadian berlangsung dinihari menjelang subuh,” tuturnya.
Selain itu kata dia, petugas kepolisian juga sudah melakukan cek tempat kejadian perkara (TKP) pasca korban melaporkan kejadian itu.
“Kita masih melakukan penyelidikan berdasarkan keterangan saksi, juga nyari CCTV sekitar situ. tapi sejauh ini belum ada,” tandasnya.(*)