Bogor24Update – Memperingati World Head And Neck Cancer Day (WHNCD) 2025, Rumah Sakit (RS) UMMI Kota Bogor bekerjasama dengan tim dokter dari PERHATI-KL dan Kelompok Studi (Kodi) Onkologi Bedah Kepala Leher menggelar bakti sosial (Baksos) kesehatan gratis.
Kegiatan Baksos operasi pasien kanker THT-KL yang dilaksanakan di RS UMMI, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat. Kegiatan ini melibatkan 36 tim tenaga medis spesialis bedah T.H.T-B.K.L dari Sabang sampai Merauke.
Direktur Utama RS UMMI Bogor, dr. Najib Askar, mengatakan baksos kesehatan yang dilaksanakan oleh pihaknya bekerjasama dengan Kodi Bedah Kepala Leher dan Dinas kesehatan Kota Bogor, mendapat respon positif dari pemerintah setempat.
“Kegiatan hari ini adalah bakti kesehatan, kita akan melaksanakan operasi sejumlah 10 pasien kanker, khususnya kanker kepala dan leher,” ujar dr. Najib kepada wartawan, Sabtu, 2 Juli 2025.
Program yang rutin dilaksanakan oleh RS UMMI Kota Bogor ini diharapkan dapat mengurangi beban biaya bagi masyarakat untuk mendapatkan pelayanan kesehatan.
Ketua KODI, Prof. Dr. A. C. Romdhoni, dr., Sp. T.H.T.B.K.L.,Subsp.Onk.(K) FICS, menambahkan kegiatan baksos kesehatan ini dalam rangka memperingati WHNCD.
”Jadi hari kanker kepala dan leher sedunia atau World Head and Neck Cancer Day yang jatuh pada tanggal 27 Juli. Di sini kita fokuskan perhimpunan dokter THT Kepala dan Leher se-Indonesia melaksanakan baksos kesehatan di RS UMMI Bogor,” kata Prof Romdhoni.
Menurutnya, kegiatan yang berlangsung pada 2-3 Agustus 2025 dengan jumlah 10 pasien yang akan dioperasi oleh para dokter THT- BKL, merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan dan sebelumnya sempat tertunda pada saat Covid-19.
Ditempat yang sama, Kepala Bidang Pencegahan Penanggulangan Penyakit pada Dinas Kesehatan Kota Bogor, Bai Kusnadi, menyampaikan apresiasi atas kegiatan baksos kesehatan yang dilaksanakan oleh perhimpunan dokter THT Kepala dan leher Indonesia.
”Kami berharap dengan adanya kegiatan baksos kesehatan dapat bermanfaat dan membantu masyarakat,” tutur Kusnadi. (*)