Bogor24Update – Pembangunan Tempat Penampungan Sementara (TPS) lapak pedagang Pasar Leuwiliang, Kabupaten Bogor sudah dimulai.
Namun, pembangunan yang menggunakan anggaran Belanja Tidak Terduga (BTT) senilai Rp4,4 miliar menemui hambatan.
Kepala Tukang Pekerja TPS Pasar Leuwiliang, Nardi menyebutkan, hambatan pekerjaan yang dimulai pada 23 Oktober 2023 itu terjadi karena aktivitas di pasar yang masih berjalan secara normal dengan lalu lalang pedagang dan pembeli.
“Kendalanya dari lalu lalang pedagang dan pembeli ya. Sama kalau di lokasi itu pas pengecoran pelataran dilakukan itu motor sudah pada masuk, malah sudah diinjak. Itu jadi kendala kami,” kata Nardi, Senin 6 November 2023.
Baca Juga :Â Dibangun, 1.033 Lapak Pedagang Pasar Leuwiliang Rampung Akhir Oktober
Dia mengaku selalu melaporkan kondisi di lapangan tersebut. Sebab, pihaknya sudah terikat kontrak kerja maka harus sesuai dengan apa yang telah disepakati.
“Setiap kendala kami sampaikan kepada pendamping pasar. hambatan terjadi sejak mulai pertama bekerja karena pasar ini beroperasi 24 jam,” pungkasnya.
Diketahui, TPS dibangun oleh Pemkab Bogor usai kebakaran hebat yang terjadi di Pasar Leuwiliang pada 27 September 2023 malam.
Pada pembangunan TPS tersebut direncanakan ada sebanyak 1.033 lapak pedagang yang akan dibangun.