Bogor24Update – Wali Kota Bogor Bima Arya dan Wakil Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim melaksanakan salat Idulfitri 1445 H bersama warga di Lapangan Sempur, Kota Bogor, Rabu, 10 April 2024 pagi.
Pelaksanaan salat Idulfitri diikuti juga oleh Forum koordinasi pimpinan daerah (Forkopimda) Kota Bogor beserta jajaran ASN Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor.
Salat Idulfitri dipimpin Imam Masjid Raya Bogor Asep Pakhruroji Al Hafidz, dan Khotib Prof DR E Mujahidin yang juga Rektor UIKA Bogor.
Dalam sambutannya, Bima Arya menyampaikan salat Idulfitri di tahun 2024 ini menjadi momen terakhir melaksanakan salat Id bersama warga sebagai wali kota Bogor setelah berikhtiar bersama-sama menjadikan Bogor lebih nyaman, membanggakan, bersih, menjadikan aparatur sipil negara (ASN) bekerja dengan hati, membangun manusia, memberantas maksiat dan mengajak kepada kebaikan.
“Izinkan kami menyampaikan terima kasih untuk semua doa yang dipanjatkan, untuk semua dukungan yang diikhtiarkan, untuk semua tetesan keringat dan air mata, untuk bersama-sama menjadikan kota ini jauh lebih baik dan memberikan keberkahan bagi semua,” katanya.
“Kami sepenuhnya menyadari bahwa dalam 10 tahun pasti masih banyak hal-hal yang kurang, banyak hal hal yang tidak sesuai dengan keinginan dan impian, mohon dimaafkan, mohon dibukakan pintu maaf yang sebesar-besarnya,” lanjutnya.
Dalam momen ini, Bima Arya juga menyampaikan doa agar Kota Bogor diberikan pemimpin yang jauh lebih hebat, sidik, amanah, dan fathonah.
Selain itu mampu meneruskan yang belum tuntas, mampu menyempurnakan yang belum sempurna, mampu menunaikan janji yang belum tunai dan mampu untuk selalu mengikhtiarkan untuk menjadikan kota yang penuh berkah bagi semua.
“Karena perbedaan adalah keniscayaan tetapi kebersamaan dan persatuan harus diperjuangkan. Semoga di hari yang fitri ini kita semua menjadi golongan minal aidin wal faidzin, golongan yang kembali pada jalan Allah dan menang,” katanya.
“Mari kita selalu tidak pernah berhenti, tidak pernah putus untuk menjaga silaturahmi, untuk mendoakan agar kota yang sangat saya cintai, kota yang kita banggakan,” ucap Bima Arya menambahkan.
Sementara dalam khutbahnya, Khotib Prof DR E Mujahidin menyampaikan tentang rasa syukur, mempererat tali silaturahmi, menghindari korupsi, zakat infaq serta shadaqah dan sebagainya. (*)