Bogor24Update – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor akan menggandeng dua bank untuk sistem pembayaran angkutan perkotaan atau angkot listrik.
Rencananya, penambahan kerja sama dengan dua bank, yakni BNI dan BCA akan diumumkan pada 7 Mei 2024.
“Nanti kita lihat berapa jumlah penumpang setelah ada penambahan perbankan yang ikut serta di dalam tap cash tersebut,” kata Kepala Dishub Kota Bogor, Marse Hendra Saputra kepada Bogor24Update, Jumat, 3 April 2024.
Baca juga : 5 Angkot Listrik Mengaspal di Kota Bogor, Diuji Coba Selama 3 Bulan
Ia mengatakan, semenjak angkot listrik diluncurkan awal April lalu secara jumlah penumpang ada peningkatan hanya belum signifikan. Hal itu lantaran ada satu perbankan lagi yang belum kerja sama dari Bank Mandiri.
“Mudah-mudahan nanti secepatnya juga kita upayakan untuk Bank Mandiri supaya bisa ikut bergabung di dalam jaringan atau dalam sistem pembayaran nontunai,” ujarnya.
Menurutnya, dengan ada penambahan perbankan tersebut masyarakat sebagai pengguna angkot listrik akan lebih mudah dalam hal pembayaran.
“Kita lihat nanti hasil evaluasi minggu depan mudah-mudahan bisa ada perubahan dari jumlah penumpang yang terjadi di angkot listrik itu sendiri,” jelasnya.
Selain itu, pihaknya juga akan melakukan evaluasi terhadap kendaraannya terutama dari pintu dan tempat duduk termasuk alat-alat yang ada di dalam angkot listrik untuk kenyamanan penumpang.
“Kita akan evaluasi dalam proses operasional yang berjalan, AC juga menjadi salah satu bahan evaluasi, walaupun posisi di tengah masih aman, tetapi untuk di belakang penumpang agak kurang,” pungkas dia. (*)