“Namun dengan kondisi kepadatan tersebut cara bertindak juga sudah dipersiapkan oleh Polres yang juga bekerjasama dengan Kapolres Bogor dan Kapolres Cianjur yang harus melakukan penguraian di jalur kedua kabupaten tersebut,” paparnya.
“Alhamdulillah memang sempat memakan waktu untuk melakukan penguraian dengan cara bertindak yang ada berupa one way yang memang berefek kepada jalur arteri-arteri di one way tersebut, tetapi itulah solusi yang bisa diberikan oleh pihak kepolisian sehingga bisa mengurai kembali kemacetan di Puncak,” imbuhnya.
Kombes Ibrahim menambahkan, bahwa hal ini juga bisa menjadi evaluasi bagi masyarakat yang akan berkunjung ke daerah-daerah wisata agar melihat trafik yang mungkin terjadi di wilayah tersebut, sehingga tidak terjebak dalam kondisi yang mungkin akhirnya malah mengganggu perjalanan selama masa wisatanya.
“Kemudian di beberapa tempat selama pasca lebaran memang ada beberapa tempat yang menjadi ramai seperti daerah-daerah wisata, ini juga menjadi perhatian bagi masyarakat yang akan berkunjung agar mewaspadai tempat-tempat tersebut agar tidak tidak terjebak dalam kemacetan atau kepadatan wisata tersebut,” katanya.
Selain itu juga, masih kata Kombes Ibrahim, perlu dilakukan kehati-hatian dan kewaspadaan oleh masyarakat karena ada resiko di tempat wisata, seperti daerah pantai ataupun sungai agar tidak terjadi timbulnya korban. (Ris)