Bogor24Update – Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, menerima kunjungan Duta Besar Kerajaan Malaysia untuk Republik Indonesia, Dato’ Syed Mohamad Hasrin Tengku Hussin di Balai Kota Bogor, pada Senin, 3 Oktober 2025.
Dedie Rachim menyampaikan apresiasinya atas kunjungan Dubes Malaysia beserta rombongan. Menurutnya, hubungan baik antar dua negara serumpun ini perlu terus ditingkatkan melalui kerja sama konkret di berbagai sektor.
“Kami membahas sejumlah hal terkait pendidikan, kesehatan, sosial, dan juga peluang kerja sama yang bisa memperkuat persaudaraan antar dua negara. Kami juga memperhatikan mahasiswa Malaysia yang tinggal di Kota Bogor, serta anak-anak Bogor yang menempuh pendidikan di Malaysia,” ujar Dedie kepada wartawan.
Dalam konteks ini, lanjut Dedie, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor ingin memperkuat dan meningkatkan lagi hubungan antar dua bangsa serumpun ini semakin erat dan baik ke depan.
“Semakin mengenalkan budaya dari generasi muda, supaya nanti ke depan kondisi regional ini tetap damai, kondusif, sesuai dengan harapan dari kita semua,” ucap Dedie.
Selain itu, dalam pertemuan juga disampaikan berbagai permasalahan di bidang pangan, yang memungkinkan nanti bisa diambil kesempatannya oleh Malaysia untuk bisa berkontribusi ke depan pada ketahanan gizi makan bergizi gratis.
“Kan kebutuhan susu kita tinggi, kemudian juga buah-buahan, sayur, telur, protein yang jumlahnya, kalau menurut saya juga cukup, cukup luar biasa. Termasuk peralatan dapur, kemudian juga masalah higienis seperti apa. Banyak hal-hal yang mungkin bisa disinergikan, ” terangnya.
Sementara itu, Duta Besar Malaysia untuk Indonesia, Dato’ Syed Mohamad Hasrin Tengku Hussin, menyampaikan kunjungan ini merupakan bagian dari upaya memperkuat hubungan dua negara di tingkat daerah, khususnya dengan Kota Bogor.
“Tujuannya adalah bersilaturahmi dan juga mencari peluang untuk mengukuhkan lagi hubungan kerja sama antara Malaysia dan Indonesia khususnya dengan kota Bogor. Seperti bapak Wali Kota sebut tadi, ada 142 pelajar Malaysia di sini dan juga menjadi tanggung jawab kami untuk jaga kepentingan dan kebajikan mereka. Alhamdulillah saya kira mereka senang di sini dan saya bersilaturahmi ke IPB dan juga mengunjungi pelajar-pelajar Malaysia di sana,” tuturnya.
Dato’ Syed juga menyoroti potensi besar Kota Bogor sebagai destinasi wisata bagi masyarakat Malaysia. Ia menyebut, dari sekitar 2,3 juta wisatawan asal Malaysia yang berkunjung ke Indonesia, banyak yang memilih Bogor sebagai tujuan karena keindahan alam, kuliner, dan ikon seperti Kebun Raya Bogor.
Selain sektor pendidikan dan pariwisata, Dubes menambahkan bahwa ada satu perusahaan asal Malaysia berinvestasi yang pusatnya di Jakarta, namun ada satu toko di Bogor di bidang farmasi.
Dato’ Syed mengharapkan kunjungan ini dapat membuka peluang kerja sama yang lebih luas di berbagai sektor.
“Kami ingin melihat potensi untuk meningkatkan lagi kerja sama di bidang pendidikan, wisata, dan ekonomi antara Malaysia dan Bogor,” pungkasnya. (*)





















