Bogor24Update – Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Atang Sendjaja (ATS) menyiapkan delapan helikopter untuk memantau arus lalu lintas di wilayah Kabupaten Bogor saat lebaran.
Komandan Lanud Atang Sendjaja, Kolonel PNB A. Ferdinand Picaulima mengatakan, helikopter tersebut digunakan untuk membantu kelancaran arus mudik 2025.
“Pak Bupati (Bogor) mendukung menjamin terkait kemacetan nanti, kemudian kita akan siapkan helikopter untuk mendukung kegiatan tersebut,” ujar Ferdinand kepada wartawan belum lama ini.
“Tadi yang sudah disebutkan, kita siapkan semua (8), berapa yang nanti akan digunakan tergantung kebutuhan dari Bupati nanti,” sambungnya.
Untuk rutenya, Ferdinand mengaku masih belum mengetahui secara detail dimana dan hari apa helikopter tersebut diterbangkan.
“Saya masih baru terima, belum ada rutenya. Nanti, kita akan lihat tergantung dari potensi kemacetan yang akan disampaikan oleh pak Rio (Kapolres Bogor),” ucapnya.
Karena harga helikopter yang cukup mahal, Ferdinand menyebut penggunaan untuk memantau arus Puncak tidak dilakukan setiap hari.
“Tidak setiap hari, kita akan melihat potensi-potensi hari macet itu kapan karena tidak setiap hari itu macet, dan alutista yang kita gerakan ini tidak murah. (Karena anggarannya) pengajuan dari Bupati, diajukan ke atas terus turun jadi perintah buat saya,” bebernya.
Sementara itu, Kapolres Bogor, AKBP Rio Wahyu Anggoro berharap dengan adanya langkah tersebut bisa membantu mengurai kemacetan arus mudik yang diprediksi melonjak usai lebaran.
“Kita akan dibantu pemantauan udara helikopter sejumlah kurang lebih delapan helikopter, untuk memantau mana yang macet mana yang tidak,” ungkapnya.
“Ini suatu terobosan yang sangat luar biasa untuk membantu Kabupaten Bogor,” pungkasnya.(*)