Bogor24Update – Dalam program KKN BRANI (re-Branding INOVASI), Mahasiswa Tematik Fakultas Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Komputer (FISIPKOM) Universitas Djuanda Bogor, memberikan bantuan para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
Program tersebut menggaet beberapa pelaku UMKM yang ada di Desa Cimande, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor, dalam mendesain ulang kembali produk mereka.
Penanggung Jawab Program KKN, Muhammad Badri menjelaskan, program ini dirancang oleh kelompok KKN berdasarkan hasil observasi di Desa Cimande.
“Sebelumnya kami sudah melakukan observasi ke lapangan dan ditemukan UMKM yang sudah beroperasi selama 16 tahun,” ujar Badri, Selasa, 8 Agustus 2023.
Dalam program ini, kelompok mahasiswa KKN tematik berhasil mendesain ulang produk di Desa Cimande, seperti rumah produksi makanan ringan Umi Cacih, mereka berhasil membuatkan label serta banner guna meningkatkan penjualan produk tersebut.
“Untuk rumah produksi Umi Cacih sendiri sebelumnya, label kemasannya itu berwarna hitam putih. Oleh karena itu kita buatkan lagi label yang lebih berwarna dan informatif agar lebih menarik,” katanya.
“Selain itu kami juga buatkan banner yang dipasang di depan rumah produksi sebagai media promosi dan informasi produk,” imbuhnya.
Lanjut Badri, program ini berharap bisa mengembangkan serta membantu UMKM yang ada di Desa Cimande.
“Semoga BRANI bisa bermanfaat dalam jangka waktu panjang agar produk UMKM lebih dikenal oleh masyarakat dan harapannya bisa turut meningkatkan penjualan,” pungkasnya.
Sementara itu, Rumah Produksi Umi Cacih menjadi salah satu target dalam program tersebut. Produk yang dibuat seperti Keripik Singkong, Keripik Pisang, Wajik hingga kue Kembang Goyang.
Terpisah, Cacih (61) mengungkapkan, dirinya merasa terbantu dengan adanya program BRANI tersebut.
“Alhamdulillah dengan program ini menjadi terbantu, karena sudah membuatkan saya label dan banner yang menarik sehingga produk saya bisa dikenal, sebelumnya terima kasih untuk mahasiswa KKN Universitas Djuanda,” tutup Cacih.