Bogor24Update – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor fokus memberikan trauma healing kepada para korban ambruknya SMKN 1 Cileungsi.
Bupati Bogor, Rudy Susmanto menyebut, penanganan ambruknya SMKN 1 Cileungsi berada di ranah Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar).
Namun, karena para siswa hingga gurunya merupakan masyarakat Kabupaten Bogor membuat Rudy langsung bergerak cepat melakukan peninjauan.
“Karena wilayahnya ada di Kabupaten Bogor dan anak-anaknya masyarakat Kabupaten Bogor maka kami akan bantu tangani,” ujar Rudy kepada wartawan, Rabu 10 September 2025.
Berdasarkan informasi yang diterima pihaknya, ada 36 korban yang mengalami luka-luka usai tertimpa bangunan ambruk tersebut.
“Korban tadi ada 36 yang dibawa ke rumah sakit, dan ada tujuh siswa yang masih ada di rumah sakit, tapi kita melihat kondisinya semakin membaik. Dari tujuh itu, satu orang tadi telah pulang ke rumah jadi tinggal enam,” ucapnya.
Untuk sisanya, Rudy masih menunggu hasil observasi dari tim medis yang menangani terkait kondisi enam korban tersebut.
Adapun, Rudy berjanji akan membantu para korban dengan cara trauma healing selama proses belajar mengajar diliburkan.
“Kita pastikan trauma healing bagi siswa dilakukan dengan baik dan beberapa siswa yang membutuhkan penanganan secara khusus kami mempersiapkan untuk datang ke rumah-rumah,” pungkasnya.(*)