Bogor24Update
No Result
View All Result
  • Login
  • Headline
  • News
  • Kota Bogor
  • Kabupaten Bogor
  • Persikabo Corner
  • Hukum dan Kriminal
  • Sosok
  • Paling Viral
    • Wisata Bogor
    • Kuliner Bogor
    • Galery Foto
    • Info Netizen
  • Cerita Warga
Bogor24Update
  • Headline
  • News
  • Kota Bogor
  • Kabupaten Bogor
  • Persikabo Corner
  • Hukum dan Kriminal
  • Sosok
  • Paling Viral
    • Wisata Bogor
    • Kuliner Bogor
    • Galery Foto
    • Info Netizen
  • Cerita Warga
No Result
View All Result
Bogor24Update
No Result
View All Result
  • Headline
  • News
  • Kota Bogor
  • Kabupaten Bogor
  • Kuliner Bogor
  • Wisata Bogor
  • Persikabo Corner
  • Hukum dan Kriminal
  • Paling Viral
  • Info Netizen
  • Cerita Warga
  • Sosok
  • Galery Foto
Home Kota Bogor

Pemkot Bogor Akan Ambil Langkah Diskresi Pada PPDB

Reporter: Haris

Redaksi by Redaksi
11 Juli 2023
Reading Time: 3 mins read
A A
0
Pemkot Bogor Akan Ambil Langkah Diskresi Pada PPDB

Wakil Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim.

Bogor24update – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor menyatakan tengah mencari solusi atas kekisruhan yang terjadi pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jalur zonasi tahun 2023.

Wakil Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim memandang Pemkot Bogor perlu mengambil langkah kebijakan secara diskresi terkait PPDB terutama di sekolah yang dianggap favorit.

“Kedepan memang beberapa sekolah lokasinya di luar pemukiman seperti kemarin disidak pak wali dan dianggap sebagai sekolah favorit perlu dilakukan sedikit treatment atau pengambilan kebijakan yang sifatnya diskresi agar pemenuhan jumlah siswa di sekolah tersebut terpenuhi,” katanya, Selasa, 11 Juli 2023.

BACA JUGA :

Hadiri HJB 543, Gubernur Dedi Mulyadi Usulkan Kampung Pakuan di Kota Bogor

Hadiri HJB 543, Gubernur Dedi Mulyadi Usulkan Kampung Pakuan di Kota Bogor

3 Juni 2025
Momen HJB ke-543, Gubernur KDM Ingin Kota dan Kabupaten Bersatu Membangun Bogor

Momen HJB ke-543, Gubernur KDM Ingin Kota dan Kabupaten Bersatu Membangun Bogor

3 Juni 2025
Bertemu DJKA, Dedie Rachim: Turap Underpass Batutulis Akan Diperkuat

Bertemu DJKA, Dedie Rachim: Turap Underpass Batutulis Akan Diperkuat

2 Juni 2025
Perdebatan Soal Penetapan HJB, Sejarawan: Harus Duduk Bersama dan Buat Kajian yang Valid

Perdebatan Soal Penetapan HJB, Sejarawan: Harus Duduk Bersama dan Buat Kajian yang Valid

2 Juni 2025

Dedie menambahkan, kebijakan dimaksud semisal sekolah di luar pemukiman dapat dialokasikan jalur prestasi, afirmasi, bina lingkungan, sedangkan jalur zonasi menjadi kategori keempat. “Itu yang sedang kami carikan solusi terbaik dalam waktu tidak terlalu lama,” ujarnya.

Selain itu, untuk memperbaiki rasio antara ketersediaan SMP negeri dengan jumlah peserta didik dilakukan penambahan sekolah baru. Penambahan itu dengan membangun sekolah dan juga merger atau penggabungan dari beberapa SD.

“Tahun lalu sudah dilakukan kajian, ada beberapa SD yang muridnya berkurang akan dijadikan SMP. Kemudian ada beberapa SD yang berdekatan akan dimerger,” kata Dedie.

Saat ini, kata Dedie, tercatat ada 20 SMP negeri di Kota Bogor. Tahun depan, lanjut dia, ada penambahan 2 sampai 3 SMP negeri baru dari pembangunan dan merger beberapa SD.

“Untuk pelaksanaan insyaallah tahun depan termasuk SD SMP terpadu di Kayumanis. Tetapi ada juga beberapa SD yang sudah dimerger akan di-launching tahun depan,” ungkapnya.

Untuk SMA negeri, Pemkot Bogor sudah mendorong Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk menambah jumlah sekolah. Rencananya akan dibangun SMA Negeri 11 dan SMA Negeri 12.

“Kami juga sudah mendorong pembangunan SMA Negeri 11 di Rancamaya, insyaallah mulai tahun depan sudah bisa dilaksanakan. Dorong berikutnya kami akan usulkan lahan pemkot di Kayumanis dekat DPUPR untuk dijadikan SMA Negeri 12,” katanya.

Secara pribadi, Dedie menaruh harapan rasio ketersediaan sekolah negeri yang ideal bisa tersebar di enam kecamatan dengan 68 kelurahan di Kota Bogor.

Untuk SMP negeri ada sekitar 35 sampai 40 sekolah. Sementara SMA negeri ada 15 sampai 20 sekolah. Sisanya, SD dikurangi menjadi sekitar 180-an sekolah.

“Artinya sebaran, kemudian juga rasio akan semakin baik dan rasa keadilan masyarakat untuk mendapatkan sekolah terutama sekolah negeri dan fasilitas sama dengan swasta itu bisa diakses oleh masyarakat,” tandasnya.

Sebelumnya, Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Bogor Devie Prihartini Sultani menilai ada permasalahan yang harus dipecahkan apabila sistem zonasi masih diterapkan pada PPDB di Kota Bogor.

Dia mengatakan, Pemerintah Kota Bogor harus melakukan pemerataan pendidikan dengan membangun sekolah-sekolah negeri yang tersebar di semua wilayah.

“Jika mau dukung sistem itu (zonasi), maka apa yang mesti dilakukan, ya pemerataan dengan membangun sekolah-sekolah yang memang dijangkau sebagai persyaratan zonasi,” kata Devie, Senin, 10 Juli 2023.

Apalagi, Devie menilai kondisi ketersediaan SMP negeri dengan jumlah lulusan SD di Kota Bogor setiap tahun masih jomplang.

“Lulusan SD setiap tahun sekitar 17 ribu orang, sedangkan daya tampung sekitar 5.600 orang. Ini artinya hanya sepertiga yang diterima di SMP negeri,” katanya.

Selain pembangunan sekolah, pemerataan pendidikan juga harus ditunjang sarana prasarana yang sama di sekolah. Seperti laboratorium sekolah. Sehingga kualitas di antara sekolah sama, tidak ada lagi perbedaan.

Sebab, sambungnya, dengan adanya perbedaan itu akan mempengaruhi keinginan untuk memperoleh pendidikan di sekolah yang dianggap lebih banyak peminatnya.

“Jadi tidak ada lagi orang tua punya stigma sekolah favorit di sana di sini, sehingga ingin anaknya masuk ke sekolah favorit. Yang mungkin akhirnya menghalalkan segala macam cara,” katanya.

Disinggung soal anggaran, ia mengatakan, kemampuan APBD Kota Bogor jangan jadi kendala. Karena masih ada sumber pembiayaan lain untuk pembangunan sekolah.

“Ayo kita anggarkan buat bangun sekolah, bantuan dari provinsi atau pusat ayo kita pinta,” ujar Devie.

Untuk itu, Devie mengatakan, tinggal kesiapan atau kemauan dari Pemkot Bogor apabila sistem zonasi masih diterapkan pada PPDB.

“Kita nggak siap atau kita memang tidak mau? Kalau memang ternyata nggak sanggup atau nggak mampu, kembalikan saja ke sistem NEM (nilai Ebtanas murni),” katanya.

Tags: Bangun sekolahBogor24upadateDiskresipemkot bogorPPDB zonasiSMA negeri baruSMP negeri baru
SendShare4Tweet2ShareShareSend
Previous Post

Mengungkap Misteri Kematian Noven, Polisi Sampaikan Perkembangan Penyidikan

Next Post

Dandim Kota Bogor Ajak Media Beri Perhatian Pada Isu-isu Strategis

Redaksi

Redaksi

Related Posts

Hadiri HJB 543, Gubernur Dedi Mulyadi Usulkan Kampung Pakuan di Kota Bogor
Kota Bogor

Hadiri HJB 543, Gubernur Dedi Mulyadi Usulkan Kampung Pakuan di Kota Bogor

3 Juni 2025
Momen HJB ke-543, Gubernur KDM Ingin Kota dan Kabupaten Bersatu Membangun Bogor
Kabupaten Bogor

Momen HJB ke-543, Gubernur KDM Ingin Kota dan Kabupaten Bersatu Membangun Bogor

3 Juni 2025
Bertemu DJKA, Dedie Rachim: Turap Underpass Batutulis Akan Diperkuat
Kota Bogor

Bertemu DJKA, Dedie Rachim: Turap Underpass Batutulis Akan Diperkuat

2 Juni 2025
Perdebatan Soal Penetapan HJB, Sejarawan: Harus Duduk Bersama dan Buat Kajian yang Valid
Headline

Perdebatan Soal Penetapan HJB, Sejarawan: Harus Duduk Bersama dan Buat Kajian yang Valid

2 Juni 2025
Bupati Sebut Siswa Nakal Masuk Barak Militer Tak Cocok Diterapkan di Kabupaten Bogor 
Kabupaten Bogor

Bupati Mutasi Sejumlah Pejabat yang Dianggap Tak Sejalan, Pelantikan Segera Dilakukan

2 Juni 2025
Diduga Gagal Rem, Truk Tronton Hantam Guardrail-Mobil di Tol Jagorawi
Kota Bogor

Diduga Gagal Rem, Truk Tronton Hantam Guardrail-Mobil di Tol Jagorawi

2 Juni 2025
Next Post
Dandim Kota Bogor Ajak Media Beri Perhatian Pada Isu-isu Strategis

Dandim Kota Bogor Ajak Media Beri Perhatian Pada Isu-isu Strategis

Banjir Promo Juli di Taman Safari Bogor, Ada Paket Keliling Kereta Wisata Free All Day!

Banjir Promo Juli di Taman Safari Bogor, Ada Paket Keliling Kereta Wisata Free All Day!

Please login to join discussion

BERITA POPULER

Angkot Kota Bogor

Tarif Angkot Kota Bogor Februari 2024, Lengkap dengan Rutenya

21 Februari 2024
Detik detik saat pembacokan pelajar di Simpang Pomad, Kota Bogor. (Tangkapan layar dashcam William Sangga)

Detik-detik Pembacokan Pelajar di Simpang Pomad Bogor Terekam Dashcam Pengendara

11 Maret 2023
Buron 2 Bulan, Eksekutor Pembacokan Pelajar SMK di Simpang Pomad Diringkus Polisi

Buron 2 Bulan, Eksekutor Pembacokan Pelajar SMK di Simpang Pomad Diringkus Polisi

20 Mei 2023
Tarif Angkot September 2023 untuk Pelajar dan Umum Wilayah Bogor Barat

Tarif Angkot September 2023 untuk Pelajar dan Umum Wilayah Bogor Barat

4 September 2023
Dua Calon CEO Baru Persikabo 1973

Misi Penyelamatan, Ini yang Akan Dilakukan Calon CEO Persikabo 1973

26 Oktober 2024

EDITOR'S PICK

Terdampak Longsor, Pemkot Bogor Siapkan Rusun untuk Warga Kebon Kalapa

Terdampak Longsor, Pemkot Bogor Siapkan Rusun untuk Warga Kebon Kalapa

29 April 2025
Program UHC Diterbitkan, Jamkesda Bisa Didapat Masyarakat Miskin Meski Belum Masuk DTKS

Program UHC Diterbitkan, Jamkesda Bisa Didapat Masyarakat Miskin Meski Belum Masuk DTKS

28 Mei 2024
Pemkot Bogor Segera Tata Kawasan Pertokoan Jalan Otista 

Pemkot Bogor Segera Tata Kawasan Pertokoan Jalan Otista 

2 April 2024
Ular Sanca Besar dalam Toilet Kejutkan Warga Cibinong, Damkar Sigap Evakuasi 

Ular Sanca Besar dalam Toilet Kejutkan Warga Cibinong, Damkar Sigap Evakuasi 

16 Maret 2024

TENTANG KAMI

Bogor24Update

Selamat Datang di Bogor24Update.id
Portal Berita yang dikelola oleh PT KARYA MEDIA INFINITE - SK Kemenkumham RI
NOMOR : AHU-038889.AH.01.30.Tahun 2022

â—‰ Redaksi â—‰ Tentang Kami â—‰ Pedoman Media Cyber â—‰

© 2023 Bogor24Update

No Result
View All Result
  • Headline
  • News
  • Kota Bogor
  • Kabupaten Bogor
  • Persikabo Corner
  • Hukum dan Kriminal
  • Sosok
  • Paling Viral
    • Wisata Bogor
    • Kuliner Bogor
    • Galery Foto
    • Info Netizen
  • Cerita Warga

BOGOR24UPDATE © 2023

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In