Bogor24Update – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melalui Bagian Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) Sekretariat Daerah Kota Bogor melakukan tender dini atau pra DIPA untuk 2025.
Hal itu dilakukan sebagai tindak lanjut rapat Pemkot Bogor dengan Monitoring Center For Prevention (MCP) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) 2024.
Kabag PBJ Setda Kota Bogor, Cecep Zakaria menjelaskan, arahan dari MCP KPK ini untuk mengoptimalkan pelaksanaan proyek di 2025 melalui tender dini atau pra DIPA.
“Jadi ketika DPA belum ditetapkan, diupayakan sudah bisa ‘curi start’ untuk tender maupun seleksi. Manfaatnya ketika proses pemilihan lebih awal, jadi nanti pelaksanaan kontraknya bisa lebih optimal,” ujarnya, Senin 30 Desember 2024.
Dengan demikian, sambungnya, tender dan juga pelaksanaan proyek tidak menumpuk seperti di akhir tahun. Ia mengatakan, ada 6 paket sudah dilakukan tender dini di Desember 2024.
Ke 6 paket tersebut, di antaranya konsultan pengawasan pembangunan lanjutan Sekolah Satu Atap (Satap) Bogor Utara dan Bogor Timur.
Kemudian untuk pembangunan bangunan kesehatan terkait Public Safety Center (PSC). Termasuk konsultan perencana rehabilitasi atau pembangunan GOR.
“Ini merupakan kemajuan signifikan, kami hanya satu tahun kemarin. Sekarang sudah 6-7 paket yang kami lelangkan. Mudah-mudahan pengerjaan lebih optimal,” katanya.
Cecep juga mengatakan, bahwa ke 6 paket yang dilakukan tender dini ini masuk dalam proyek pembangunan strategis Kota Bogor tahun 2025.
“Kemudian untuk jumlah kegiatan tahun 2025 yang dilelang masih bergerak terus dan APBD belum ditetapkan, nanti tergambar nya pada Rencana Umum Pengadaan (RUP) di aplikasi Sirup. Nanti sampai 31 Maret 2025 terlihat fix paket nya yang mana saja,” tandasnya. (*)