Bogor24Update – Aksi pencurian modus pecah kaca mobil terjadi di Jalan Pahlawan, Kelurahan Bondongan, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, tepatnya seberang Bengkel Warna Warni Ban Bogor (Michelin), Kamis, 30 Mei 2024 malam. Korban mengalami kerugian hingga mencapai Rp230 juta.
Korban, Saefullah Naimudin Alfarizi (35) menjelaskan, kejadian bermula ketika dirinya bersama rekannya sedang makan malam di warung sate pinggir Jalan Pahlawan. Sementara mobilnya Toyota Fortuner terparkir berjarak 50 meter dari titik lokasi dirinya.
“Setelah selesai makan, pas kembali ke mobil sekira pukul 20.40 WIB, kita lihat ternyata kaca tengah mobil bagian kiri itu pecah. Saya yakin itu pasti dipecah sama orang,” katanya dikutip Jumat, 31 Mei 2024.
Benar saja, korban bersama rekannya setelah melakukan pengecekan mendapati ada beberapa barang berharga yang hilang. Di antaranya satu tas besar isi laptop, satu tas kecil isi handphone, dan barang lainnya.
“Data pribadi di dompet seperti KTP, SIM A, SIM C dan lain-lain hilang juga. Dan saya baru ingat ada beberapa perhiasan cincin saya di situ, nilainya mencapai 200 juta lebih. Dengan yang lainnya mungkin jadi sekitar 230 juta rupiah nilainya,” katanya.
Tak lama kemudian, dirinya menghubungi rekan-rekannya dan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Bogor Selatan.
“Menurut informasi saksi yang melihat, ada orang ciri-cirinya berambut gondrong pakai jaket menyender di mobil saya. Kebetulan kejadiannya tidak jauh dari Polsek Bogor Selatan, jadi kami langsung membuat laporan,” imbuhnya.
Mendapat laporan tersebut, penyidik sekaligus Panit 3 Reskrim Polsek Bogor Selatan, Aipda Erwin Butar Butar dan jajaran langsung bergerak cepat ke lokasi kejadian untuk mengecek tempat kejadian perkara (TKP).
“Kami menerima laporan, sekira pukul 21.30 WIB. Anggota Polsek Bogor Selatan yang pada saat itu akan melaksanakan apel kita beri tahu, dan langsung bergerak cepat ke lokasi untuk cek TKP,” kata Erwin.
Setelah menerima laporan, penanganan dan pengecekan TKP sudah dilakukan, lanjut Erwin, proses selanjutnya akan dilakukan pemeriksaan saksi-saksi di sekitar lokasi kejadian dan penyelidikan lebih lanjut.
Sementara itu, korban berharap pelaku dapat segera ditangkap dan barang-barangnya bisa kembali. Sebab di antara barang-barangnya yang hilang, selain perhiasan yang bernilai ratusan juta rupiah, terdapat data-data penting yang tidak ternilai harganya. (*)