Bogor24Update – Terkait aduan warga perumahan River Valley, Desa Palasari, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor kepada LBH Yuris, ditanggapi Kepala Desa (Kades) Palasari, Aip Saripudin.
Aip mengatakan bahwa pihaknya tidak pernah mempersulit semua hal yang menjadi kepentingan warga, terlebih yang berkaitan dengan data dan administrasi kependudukan.
“Saya sebagai Kepala Desa tidak mungkin mempersulit yang menjadi kepentingan warga, pak,” kata Aip saat dikonfirmasi bogor24update.id, Senin 21 Agustus 2023.
Kades bahkan menduga, hal tersebut merupakan buntut dari pembentukan dan pemilihan ketua RT di wilayah tersebut sekitar 3 bulan lalu.
Dimana sebelumnya di wilayah tersebut belum terbentuk ke-RT-an, karena jumlah Kepala Keluarga (KK) belum memenuhi persyaratan.
Namun pada akhirnya pihak Desa menyetujui keinginan warga setempat membentuk wilayah ke-RT-an dengan digelarnya pemilihan Ketua RT.
“Sebelumnya masih RT-RTan, karena belum ada SK, akhirnya dibentuk dan dilakukan pemilihan,” lanjutnya.
Aip memaparkan, belakangan kelompok dari yang kalah dalam pemilihan ketua RT tersebut, sempat mengusulkan untuk dibentuk RT baru dengan kepengurusan yang baru, atau pemekaran.
Namun sambungnya, pihaknya menolak usulan tersebut karen tidak memenuhi syarat. Pasalnya, untuk satu RT yang baru dibentuk saja, kata dia, belum seratus persen memenuhi syarat.
“Ya gak bisa. Malah ada di wilayah lain di Desa saya, ada satu RT itu cukup luas belum dilakukan pemekaran. Masa ini yang baru dibentuk dan kecil harus dipecah lagi,” imbuh Aip.
Disinggung soal aduan warga ke LBH Yuris, Aip menyampaikan bahwa itu adalah hak warga tersebut. Namun pihaknya memastikan siap menjawab apa yang menjadi pertanyaan warga dan pihak LBH, sesuai aturan yang berlaku.
“Ya itu kan hak warga ya. Dan sesuai aturan tentu akan dijawab oleh pihak desa. Siapapun kita hargai,” ujarnya.
Dijelaskan Aip, bahwa pihaknya juga sudah bertemu dengan pihak LBH di kediamannya. Hanya saja, ketika pihak LBH datang ke kantor Desa, dirinya sedang tidak ditempat.
“Kalau ketemu sudah, malah di rumah saya. Karena rumah ketua LBH itu Pak Noer Ally dekat dengan rumah orang tua saya di perumahan River Valley. Hanya waktu ke Desa saya sedang ada kegiatan dan hanya ketemu dengan staf saya, Kasi Pemerintahan,” jelasnya.
Ditegaskan Aip bahwa, dari pemberitaan yang seolah menyudutkan dirinya tidak melayani warga, hal itu menurutnya tidak benar jika dirinya tidak melayani warga dengan baik, apalagi mempersulit kepentingan warga.
“Intinya yang terpenting, saya tidak menabrak aturan, dan InsyaAllah selalu melayani warga dengan baik,” tandasnya.