Bogor24Update – Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP) Kabupaten Bogor minta petugas park ranger selama 24 jam menjaga Monumen Helikopter S.A-330 Puma yang ada di Simpang Sentul, Cibinong.
Plt. Kepala DPKPP Kabupaten Bogor, Eko Mujiarto, mengatakan bahwa hal itu dilakukan karena area tugu helikopter belum memasang kamera pengawas atau CCTV.
“Untuk saat ini belum (pasang), tapi kalau CCTV yang dari Dishub sudah ada, seperti yang ada di ujung jalan,” ujar Ekokepada wartawan di Cibinong, Sabtu, 26 Juli 2025.
Baca juga: Diresmikan Panglima TNI, Tugu Helikopter di Bogor Jadi Monumen Bersejarah
Eko khawatir, nantinya jika tidak ada petugas yang menjaga akan terjadi aksi vandalisme terhadap tugu helikopter.
Oleh karenanya, Eko meminta petugas park ranger siaga selama 24 jam penuh di seputaran area tugu helikopter tersebut.
“Park ranger untuk pengaman selama 24 jam,” ucapnya.
Menurut Eko, penjagaan terhadap tugu helikopter tidak bisa sepenuhnya mengandalkan petugas park ranger.
Baca juga: Kenali Sejarah Puma S.A-330, Helikopter di Sentul yang Ternyata Pernah Bangun Tugu Kujang
Mengingat, lanjutnya, helikopter jenis Puma S.A-330 itu merupakan saksi bisu sejarah pembangunan Kota maupun Kabupaten Bogor.
Eko meminta kepada semua pihak untuk sama-sama menjaga dan tidak melakukan aksi vandalisme terhadap tugu helikopter tersebut.
“Kita setiap hari ada yang jaga dan piket untuk mengamankan area tugu, sehingga bisa aman. Makanya, kita meminta kepada seluruh masyarakat untuk turut serta merawat dan mengamankan tugu ini secara bersama-sama,” tuturnya.
“Karena peran masyarakat ini sangat penting untuk menjaga keindahan Cibinong dan sekitarnya, sesuai dengan Kuta Udaya Wangsa yang dicanangkan oleh Bupati Bogor saat ini,” pungkasnya. (*)