Bogor24Update – Ratusan rumah tangga di Kelurahan Cikaret, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor mendapatkan bantuan pemasangan tangki septik komunal.
Bantuan dari Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor bersama Perumda Tirta Pakuan, BAZNAS Kota Bogor dan Forum Kota Sehat dalam rangka percepatan penanganan bebas buang air besar sembarang atau Open Defecation Free (ODF) dan stunting.
Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim mengatakan, bahwa Perumda Tirta Pakuan sebagai pembina penanggulangan ODF di wilayah Kelurahan Cikaret.
Di wilayah tersebut, ada 191 kepala keluarga dengan 732 jiwa di 11 RW yang mendapatkan bantuan pemasangan septic tank atau tangki septik komunal guna menekan tingkat ODF.
“Bantuan septic tank ini diharapkan bisa menurunkan tingkat ODF di Cikaret. Selama ini mungkin salah satu penyumbang cukup besar di Kota Bogor,” kata Dedie usai pemasangan tangki septik di Gang Madrasah RT04 RW01 Kelurahan Cikaret, Jumat, 23 Februari 2024.
Selain itu, percepatan penanganan ODF ini untuk mengejar raihan predikat kota sehat. Untuk itu, dalam beberapa waktu ke depan dilakukan kombinasi APBD, Corporate Social Responsibility (CSR), dan juga bantuan perorangan.
“Ini yang jadi prioritas kita agar kesadaran kesehatan publik ini lebih terasa di masyarakat,” imbuh Dedie.
Ia menjelaskan, persyaratan mendapatkan bantuan tangki septik tentu ada keterkaitan dengan tingkat stunting, kondisi status kesejahteraan masyarakat, kondisi rumah tangga dan juga tentunya fakta misalnya ditemukan rumah tidak layak huni dan perlu pembiayaan dari sumber-sumber dana.
“Untuk deklarasi ODF sudah 100 persen di Kecamatan Bogor Selatan, tetapi tentu sampai dengan zero ODF perlu waktu. Karena masih banyak rumah tangga yang belum memiliki kesadaran membangun septic tank sendiri,” tandasnya.
Dedie mendorong ke depan ada program pencegahan di mana setiap rumah baru yang dibangun wajib membangun tangki septik.
“Jadi tidak boleh sama sekali di Kota Bogor rumah tangga atau perumahan yang dibangun itu saluran air limbahnya dibuang ke selokan warga,” tambah Dedie.
Ditempat yang sama, Dirut Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor, Rino Indira Gusniawan menuturkan, bantuan ini program CSR dari Kota Bogor senilai Rp400 juta yang berkerja sama dengan BAZNAS Kota Bogor yang menghimpun zakat dari beberapa sumber tahun 2023.
Sementara berkaitan dengan tangki septik termasuk pemasangan, pihaknya berkolaborasi dengan beberapa pihak lainnya.
“Lalu ada tim dari Dinkes, PUPR, Disperumkim untuk memastikan model dengan tata cara pemasangan. Insyaallah operator di lapangan Forum Kota Sehat,” jelasnya.
Rino juga menambahkan, anggaran tersebut untuk 84 tangki septik komunal yang dimanfaatkan oleh 191 KK. Sedangkan targetnya di Kelurahan Cikaret tercatat ada 1.000 KK.
“Jadi targetnya masih panjang dan baru 20 persen saja,” pungkasnya. (*)