Bogor24Update – Puluhan pedagang Pasar Bogor menggelar aksi demo di Balaikota Bogor, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor.
Aksi tersebut diawali dengan para pedagang berjalan kaki atau long march dari Pasar Bogor menuju ke Balaikota Bogor.
Massa aksi juga membentangkan spanduk yang bertulisan “Kepada Seluruh Masyarakat Kota Bogor Pasar Bogor Tetap Buka Seperti Biasa”.
“Pasar Bogor tetap buka dan tidak tutup,” kata Koordinator Aksi, H. Abbas, Jumat 8 Maret 2024.
Dalam aksinya, para pedagang menolak untuk direlokasi yang dicanangkan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor. Mereka juga melakukan aksinya dengan menyampaikan beberapa tuntutan.
Tuntutan yang disampaikan kepada Pemkot Bogor, yaitu, menolak relokasi Pasar Bogor ke wilayah lain, menolak pembongkaran dan alih fungsi gedung Pasar Bogor, transparansi dan klarifikasi dari pihak Pemkot Bogor dan atau Perumda Pasar Pakuan Jaya perihal piutang yang dimiliki oleh pedagang.
“Kami menuntut kepastian hukum kepada para pedagang terkhusus Pasar Bogor dalam pelaksanaan tiga poin di atas,” ujar Abbas.
Menurutnya, penolakan yang dilakukan oleh pedagang bukan tidak berlandaskan alasan. Pedagang sudah berjualan sangat lama ada yang menjadi regenerasi dari orangtuanya, bahkan pelanggan juga menjadi traffic bagi Pasar Bogor.
“Untuk relokasi pedagang, seharusnya itu pemerintah, membuat yang namanya satu kajian akademis, yang tidak merugikan secara sepihak, kami berharap pemerintah bisa mempertimbangkan kebijakan tersebut terhadap pedagang khususnya Pasar Bogor,” pungkas dia. (*)