Bogor24Update – Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim meresmikan Gedung Training Center Tirta Pakuan milik Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Pakuan Kota Bogor, pada Rabu, 18 Juni 2025.
Training center ini hadir untuk mencetak Sumber daya manusia (SDM) unggul inovatif dan kompetitif di era digital dengan visi sebagai pusat pelatihan nomor satu di Indonesia dengan berkomitmen memberikan pelatihan berkualitas tinggi serta metode belajar terkini dan fasilitas modern.
Dalam sambutanya, Dedie Rachim menitipkan pesan kepada jajaran direksi, dewan pengawas serta para tenaga ahli agar ke depan Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor dapat terus menempatkan dirinya pada posisi yang strategis sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang memiliki kontribusi terhadap Kota Bogor.
“Kami sampaikan bahwa perubahan organisasi juga penting dan peningkatan kapasitas organisasi juga penting dan tentunya khusus untuk Training Center dapat bermanfaat dan juga oleh masyarakat, oleh dunia usaha, termasuk rekan-rekan PDAM dari Jabodetabek dan tadi ada yang dari Makassar dari Riau untuk bisa memanfaatkan Training Center yang ada di Kota Bogor ini,” kata Dedie Rachim.
Dilihat dari sektor bisnis, ia mengatakan Perumda Tirta Pakuan memiliki tantangan yang luar biasa untuk juga memastikan pasokan air baku. Karena saat ini sumber air baku yang diperoleh 80 persen dari Sungai Cisadane, 10 persen Sungai Ciliwung, dan 10 persen mata air.
“Hal ini tentu harus bisa menjawab tantangan Perumda Tirta Pakuan, bukan hanya 1 atau 2 tahun ke depan, tetapi bagaimana juga Tirta Pakuan dapat menjawab tantangan masa depan 10 hingga 50 tahun kedepan,” ujarnya.
Sehingga, sambung Dedie Rachim, pelayanan dasar harus juga dikonsep dengan ide kreatif, termasuk menyiapkan SDM unggul.
“Itu bisa kita siapkan dari sekarang, karena biar bagaimanapun juga kita lihat dengan kondisi alam yang semakin hari semakin berubah. Ya karena faktor global warming atau percepatan dari pemanasan global akan merubah pola dari sumber air baku yang sekarang ada,” ujarnya.
Dedie Rachim juga menekankan bahwa Perumda Tirta Pakuan sebagai perusahaan harus memiliki perencanaan korporasi yang matang, sehingga kontribusi kepada masyarakat bisa maksimal dan tentu ada dampak dalam rangka meningkatkan keuntungan perusahaan dan nantinya berkontribusi kepada pendapatan asli daerah (PAD) Kota Bogor.
Dalam mendirikan training center ini, Perumda Tirta Pakuan juga membangun jaringan strategis dengan industri serta institusi terkemuka ahli teknologi air, sehingga setiap sesi pelatihan telah dirancang untuk memberikan dampak nyata.
Setiap peserta pelatihan yang lolos akan mendapatkan sertifikasi resmi dari Kemenaker dan Badan Nasional Sertifikasi Profesi.
Dibangun dua lantai, Gedung Training Center Tirta Pakuan memiliki empat ruangan kelas mencakup laboratorium, auditorium, kelas PAS, kelas unit, serta fasilitas kafe dan musala.
Peserta yang telah mengikuti pelatihan training center diharapkan mampu menjadi pemimpin yang visioner, adaptif, dan berintegritas serta berkontribusi nyata dalam peningkatan kualitas pelayanan air dan kinerja perusahaan.
Keberadaan training center ini juga diapresiasi oleh Ketua DPRD Kota Bogor, Adityawarman Adil. “Kami dari DPRD mengapresiasi atas diluncurkannya bangunan ini. Semoga jadi salah satu bentuk komitmen kepada masyarakat untuk menghadirkan pelayanan terbaik melalui pendidikan SDM yang berkualitas,” ucap Adityawarman.
Sementara itu, Direktur Utama Perumda Tirta Pakuan, Rino Indira Gusniawan, mengatakan ke depan training center ini juga menjadi pusat pelatihan bagi BUMD ataupun aparatur sipil negara (ASN).
“Ini menjadi momentum penting bagi kami untuk menjadikan perusahaan daerah yang terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan air minum kepada masyarakat Kota Bogor,” kata Rino.
Ia menyadari sepenuhnya kualitas pelayanan tidak mungkin tercapai tanpa SDM yang unggul, profesional, kompeten, adaptif, dan berinovasi.
“Dengan kehadiran training center ini adalah wujud komitmen kami dalam meningkatkan kapasitas SDM yang dilakukan secara sistematis berkelanjutan dan terbuka akan kolaborasi,” katanya. (*)