Bogor24Update – Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor, meraih empat penghargaan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah IV.
Penghargaan diterima langsung oleh Rektor UIKA Bogor Prof Dr. H.E. Mujahidin, M.Si., dari LLDIKTI IV Jabar dan Banten di The Grand Krakatau Ballroom, Oakwood Hotel, Jakarta Timur, pada Senin, 19 Februari 2024.
Empat penghargaan tersebut, yakni Peringkat Pertama (Gold Winner) Pemimpin Perguruan Tinggi (Rektor) sebagai Academic Leader tingkat nasional pada Anugerah Academic Leader Diktiristek Tahun 2023.
Selanjutnya, Peringkat pertama (Gold Winner) PTS dengan Pengelolaan KIP terbaik se-Jawa Barat dan Banten, Terbaik pertama (Gold Winner) Perguruan Tinggi dengan Pengelolaan Pusat Karir dan Tracer Study terbaik, Terbaik pertama (Gold Winner), dan Terbaik kedua (Silver Winner) Perguruan Tinggi dengan PDDIKTI terbaik (Universitas dan Institut).
“Alhamdulillah, atas izin Allah, tahun ini kita memperoleh empat penghargaan dari LLDIKTI IV Jabar dan Banten yaitu 3 gold Winner dan 1 Silver,” kata Profesor Mujahidin dalam keterangannya dikutip Kamis, 22 Februari 2024.
Ia menjelaskan, penghargaan yang didapat merupakan hasil kolaborasi kerja bersama antara seluruh civitas UIKA Bogor yang telah membawa berbagai kemajuan, dimulai dari tatakelola pendidikan, penelitian dan pengabdian dimasyarakat serta berbagai capaian mutu lainnya.
Saat ini, UIKA telah berhasil memiliki 26 jurnal terakreditasi, dalam pengelolaan beasiswa KIP. Pihaknya senantiasa menerapkan transparansi pengelolaan baik dana maupun pembinaan.
Kemudian, kata Profesor Mujahidin, jumlah penerima KIP tahun ke tahun semakin meningkat dan bersyukur bisa dibilang terbanyak di Jawa Barat.
“Kemudian, untuk segi kesejahteraan dosen dan tendik, sekarang itu kami sudah mengalokasikan dana bantuan ibadah haji untuk 25 dosen dari yang sebelumnya hanya 1. Kemudian dari akreditasi unggul sekarang sudah 6 terakreditasi unggul dan guru besar dari 4 sudah ke 14,” jelasnya.
Disamping itu, sambungnya, UIKA senantiasa menerapkan pengelolaan akademik taat ajas, hal ini dapat diukur dari kinerja laporan PDDIKTI yang tiap semesternya terlaporkan 100% dan tepat waktu.
Dalam tracer studi belai menjabarkan peraihan penghargaan ini lantaran kesuksesan para lulusan baru dengan capaian 85 persen dalam berkarier. Hal itu lantaran UIKA Bogor menelusuri para lulusan baru sehingga bisa diketahui pemetaannya.
Profesor Mujahidin juga mengaku sangat berterima kasih kepada semua pihak yang ikut ambil bagian dalam proses peraihan empat penghargaan bergengsi dari LLDIKTI wilayah Jabar dan Banten.
“Atas nama universitas, saya mengucapkan terima kasih kepada yayasan, pak kyai, para WR, para kepala lembaga, para dekan dan seluruh dosen serta tenaga kependidikan yang telah bekerja sama, sehingga kita memperoleh penghargaan ini. Alhamdulillah ya Rabb,” tutupnya. (*)