Bogor24Update – Ketua DPRD Kota Bogor, Atang Trisnanto memastikan inaugurasi masa jabatan Wali Kota Bogor dan wakilnya Bima Arya dan Dedie A Rachim urung dilaksanakan. Acara tersebut diganti dengan kegiatan biasa.
Kendati demikian, Atang menyebut apabila nanti saat penetapan APBD Perubahan 2023 setelah evaluasi gubernur Jawa Barat, anggaran kegiatan itu ada maka DPRD bisa saja mengnolkan.
“Pada rapat Badan Anggaran (Banggar) bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) meniadakan inagurasi dan kegiatan di akhir masa jabatan lainnya senilai Rp6 miliar,” ujarnya, Rabu, 4 Oktober 2023.
Diakhir masa jabatannya Wali Kota Bogor dan wakilnya Bima Arya dan Dedie A.Rachim mengenai inaugurasi tersebut. Andaikata para ASN ingin memberikan penghormatan terakhir dari masa baktinya.
“Wali kota berpesan kepada TAPD agar tidak membuat inagurasi. Kalaupun ada ASN yang memberi penghormatan di akhir masa jabatan, yang pasti anggaran Rp6 miliar itu tak ada,” jelas dia.
Selain itu, Atang menjelaskan bahwa mengenai APBD Perubahan 2023 terdapat kenaikan dari pendapatan transfer senilai Rp120 miliar naik serta retribusi pajak sebesar Rp36 miliar.
“Kenaikan itu membuat belanja daerah naik, sehingga APBD Perubahan 2023 menjadi Rp3,89 triliun,” pungkas dia.
