omBogor24Update – Kapolres Bogor, AKBP Rio Wahyu Anggoro akhirnya angkat bicara mengenai aksi mogok sopir truk pengangkut hasil tambang di wilayah Parungpanjang, Sabtu pekan lalu.
Rio mengungkap bahwa kejadian tersebut adalah dampak daripada aksi mogok sopir yang dilakukan di wilayah Tangerang Selatan.
“Blokadenya bukan daerah kita tapi daerah Tangerang Selatan. Saya sudah lapor Pak Gubernur juga bahwa akibat mogoknya di wilayah Tangsel sampai ke Parungpanjang,” ungkap Rio, Senin 11 Desember 2023.
Lebih lanjut Rio mengatakan, aksi mogok sopir truk di Tangerang Selatan mengakibatkan kemacetan panjang di jalan provinsi hingga 5 kilometer.
Dia mengaku saat ini pihaknya sedang melakukan kordinasi guna mengembalikan aktivitas masyarakat kembali normal.
“Kita nyoba koordinasi dan masyarakat harus bisa beraktivitas dan kepentingan dari tiga provinsi yaitu, Banten, Jawa Barat dan DKI Jakarta,” jelasnya.
Dia juga menyebut, dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan rapat dengan Polda Jabar, Polda Banten dan Polda Metro Jaya terkait dalam penanganan persoalan tersebut.
“Kita akan rapat dengan Polda Banten, Polda Mabes dan Polda Jabar untuk membahas terkait hal ini, dan tadi sudah cari,” imbuhnya.
Selain itu, pihaknya bersama Pemkab Bogor, Pemprov Jabar akan merapatkan barisan kembali untuk membahas konflik saat ini Supir truk tambang dengan masyarakat sekitar
“Tadi sudah dilaporkan kepada Pj Gubernur dan rencananya hari senin mendatang akan didapatkan ulang,” pungkasnya.