Bogor24Update – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor mencatat sejumlah warga terdampak bencana di wilayahnya.
Tak hanya menyerang kawasan wisata Puncak, bencana seperti banjir dan longsor juga terjadi di wilayah Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor.
Di wilayah ini tepatnya di Kampung Kebon Kopi RT 03 dan 04 RW 10, Desa Puspa Negara, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor, BPBD mencatat ada sebanyak 50 rumah warga kebanjiran.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor, Adam Hamdani mengatakan bahwa jumlah warga terdampak yang tercatat pada Minggu 6 Juli 2025 itu terjadi pada pukul 16.30 WIB.
“Dikarenakan hujan dengan intensitas tinggi, sehingga meningkatnya volume air Sungai Cibeuber,” ujar Adam dalam keterangannya, Senin, 7 Juli 2025.
Akibatnya, lanjut Adam, sebanyak 50 rumah terdampak banjir.
“Mengakibatkan banjir ke permukiman 50 rumah warga atau 157 jiwa dengan ketinggian air mencapai 70 sampai 80 cm,” ungkapnya.
Selain itu, fasilitas umum yakni dua Mushola di kawasan tersebut juga kebanjiran.
“Mushola Ar-Ridwan dan Mushola Al-Baraqah di RT 04 RW 10 juga terdampak,” bebernya.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Saat ini, kondisi air perlahan surut di beberapa area.
“Dari hasil analisa, dataran permukiman warga lebih rendah dari Sungai Cibeuber. Untuk saat ini, air sudah mulai surut,” tutupnya.(*)