Bogor24Update – Polresta Bogor Kota berhasil meringkus dua komplotan copet spesialis ponsel yang beroperasi di kawasan sistem satu arah (SSA) dan Stasiun Bogor.
“Ada dua kelompok (copet) yang kami amankan. Yaitu K, R, I, dan H khusus di SSA, sedangkan di stasiun F dan I,” kata Kasatreskrim Polresta Bogor Kota, Kompol Aji Riznaldi Nugroho, Jumat, 22 Agustus 2025.
Ia menjelaskan pengungkapan kedua komplotan ini berawal dari penangkapan salah satu pelaku berinisial K usai mencopet barang milik korban inisial R di pedestrian SSA.
“K diamankan di kediamannya. Dari K ini kami kembangkan ke pelaku-pelaku lainnya hingga dua kelompok ini. Kelompok SSA dipimpin oleh K dan stasiun Alun-Alun (Kota Bogor) oleh F,” katanya.
Dari enam pelaku, dua di antaranya terpaksa harus dilumpuhkan dengan timah panas di bagian kakinya karena berusaha kabur saat ditangkap petugas.
“Barang bukti yang kami amankan ada beberapa handphone yang belum sempat terjual oleh para pelaku,” imbuh Aji.
Selain para pelaku, polisi juga berhasil menangkap seorang penadah ponsel hasil curian dari komplotan copet ini dan memburu satu penadah lainnya.
“Mereka ini terorganisir masing-masing punya wilayah operasi dan baru satu penadah yang kami amankan spesialis handphone Android. Yang satunya DPO, spesialis handphone iPhone,” katanya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, kedua komplotan ini mengaku sudah beroperasi sejak 2024. Mereka melancarkan aksinya dengan cara berkomplot dan target korbannya yang membawa tas.
“Target operasinya orang yang sedang melakukan aktivitas menggunakan tas. Ketika korban lengah itu akan menjadi sasaran mereka,” ungkapnya.
Atas perbuatannya, para tersangka dijerat dengan Pasal 362 juncto Pasal 53 KUHP dengan ancaman hukuman lima tahun penjara. (*)