Bogor24Update – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bogor mewacanakan pemasangan jaring apung di sekitaran saluran irigasi Situ Cikaret, Kecamatan Cibinong, usai tumpukan sampah mencemari kawasan tersebut.
Ketua Tim Pelayanan Persampahan DLH Kabupaten Bogor, Fredie Purbaya menjelaskan, wacana itu muncul usai pihaknya kewalahan mengangkut tumpukan sampah di saluran irigasi Situ Cikaret, Selasa 14 Oktober 2025.
“Insya allah pasang jaring apung di bawah jembatan area depan, kalau di titik sini (area tumpukan sampah) nanti angkutnya pakai ekskavator amfibi,” jelas Fredie.
Jaring apung, menurutnya, akan mempermudah pihaknya dalam mengangkut sampah di kawasan Cikaret. Karena itu juga berfungsi untuk menahan sampah agar tidak masuk dan menutupi saluran air.
“Menahan sampah agar tidak menumpuk di tempat tadi (saluran irigasi area tumpukan sampah), supaya pengambilannya tidak beresiko tinggi,” terang Fredie.
Adapun, kata dia, wacana pemasangan jaring apung bakal dicoba dalam waktu dekat.
“Insya allah di minggu ini (dipasangnya),” tuturnya.
Fredie mengungkapkan, pihaknya kesulitan mengangkut tumpukan sampah di saluran irigasi Situ Cikaret karena derasnya arus hingga munculnya sejumlah ular.
Oleh karena itu, lanjut dia, pengangkutan bakal dilanjutkan di hari berikutnya menggunakan alat berat.
“Pengangkutan ini tidak bisa diselesaikan hari ini karena air yang di bawah itu kencang banget dan tadi juga ada beberapa ular muncul. Jadi, kita perlu alat berat karna kalau manual gini lama,” pungkasnya.(*)