Bogor24Update – Sejumlah mahasiswa yang terpumpun dalam Himpunan Mahasiswa Islam-Majelis Penyelamat Organisasi (HMI-MPO) Cabang Bogor menggelar unjuk rasa di depan gerbang Balaikota Bogor, Kamis, 25 Juli 2023.
Dalam aksinya, pengunjuk rasa menyuarakan terkait polemik penerimaan peserta didik baru (PPDB) yang berulang terjadi setiap tahun di Kota Bogor.
Mereka menilai polemik PPDB yang terjadi itu menjadi salah satu bukti ketidak pedulian pemerintah terhadap pendidikan di Kota Bogor.
Sekretaris Utama HMI-MPO Cabang Bogor, Sirhan mengatakan, pembentukan satuan tugas (Satgas) PPDB oleh Wali Kota Bogor Bima Arya, bukan solusi.
“Pembentukan Satgas yang dibentuk oleh wali kota kita, Bima Arya, itu sebagai solusi. Tapi HMI memandang bahwa itu bukan solusi,” kata Sirhan.
Menurut Sirhan, pada saat nama peserta didik yang masuk dalam daftar dicoret itu nanti akan menimbulkan masalah baru di Kota Bogor.
“Karena ketika Bima Arya dan Satgas memblacklist nama-nama yang pada akhirnya nanti dikeluarkan itu masalah baru, sebab ketika mereka diblacklist dikemanakan anak-anak muridnya,” jelas Sirhan.