Bogor24Update – Tempat Pengolahan Sampah Reuse, Reduce, dan Recycle (TPS 3R) Mekarwangi di Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, berhasil mengubah sampah plastik menjadi produk yang bernilai ekonomi.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Syarifah Sofiah mengatakan, setelah setahun digagas program Plastic Smart City sekarang telah memperlihatkan hasilnya.
Kegiatan di TPS 3R Mekarwangi mulai dari memilah sampah plastik yang awalnya tidak memiliki nilai, kemudian diubah menjadi produk yang bernilai ekonomi.
Dalam kunjungannya Jumat (15/9) lalu, Syarifah juga secara langsung mendapatkan penjelasan uji coba proses pengolahan sampah plastik menjadi produk.
Tercatat, Kota Bogor sejak tahun 2018 telah mengeluarkan kebijakan pengurangan penggunaan kantong plastik di pasar-pasar modern maupun pasar tradisional yang secara khusus masih terus digencarkan.
“Alhamdulillah akhirnya terwujud, Kota Bogor menjadi salah satu yang menjalani program Smart Cities Plastic. Dalam waktu satu tahun bisa terwujud, luar biasa. Semoga konsisten dalam pengelolaan sampah plastik,” kata Syarifah dikutip Minggu, 17 September 2023.
Proses pengolahan sampah plastik menjadi sebuah produk diawali dengan pemilahan dan kemudian dilanjutkan dengan proses pencacahan.
Cacahan sampah plastik tersebut selanjutnya masuk proses pemanasan dalam sebuah mesin yang dibuat komunitas Sumpah Sampah dengan suhu panas tertentu.
Setelah itu dicetak sehingga menghasilkan sebuah produk berupa batang atau papan plastik dan lainnya yang bisa digunakan untuk berbagai macam kepentingan.
Sekda mengharapkan dengan kegiatan TPS 3R Mekarwangi yang mengolah sampah plastik menjadi bernilai ekonomi ini mampu mengurangi atau bahkan menghilangkan sampah-sampah plastik di Kota Bogor yang biasanya dibuang.
“Ini menjadi sirkular ekonomi, mengubah sampah tidak bermanfaat menjadi satu produk,” sebut Syariah.
Untuk mendukung program ini, Syarifah menyebut di beberapa titik di wilayah Kota Bogor telah disimpan penampungan sampah botol plastik.
Sementara sampah plastik yang ada di pengolahan TPS 3R Mekarwangi berasal dari 60 RT binaan Satgas Ciliwung yang diketuai Een Irawan Putra.
CMT Director Program WWF Indonesia, Irfan Bakhtiar Dalama kesempatan itu menyampaikan, pihaknya mendapat kehormatan diberi kesempatan untuk membantu dan mendukung program Pemerintah Kota Bogor dalam pengolahan sampah plastik.
“Kami melihat bahwa kegiatan ini menjadi sesuatu yang sustainable dan benar-benar menjadi tempat belajar bagi yang lain. Tidak hanya memberi manfaat bagi Kota Bogor, tetapi juga Jawa Barat dan nasional,” katanya.
Ketua Satgas Ciliwung, Een Irawan Putra menerangkan bahwa edukasi melalui pendampingan secara rutin kepada RT binaan memiliki peranan penting dalam mendukung proses perubahan perilaku dan pengolahan sampah di Kota Bogor.
Disamping dukungan fasilitasnya, kata Een, sehingga operasional TPS 3R Mekarwangi bisa beruji coba dan mampu menghasilkan sebuah produk bernilai dan berguna.
“Uji coba sudah berjalan selama seminggu, masih banyak yang perlu kita perbaiki. Urusan sampah adalah tentang kolaborasi dan kerja sama,” ujarnya.
“Di sini ada tiga mesin pengolah sampah plastik, untuk mendukung program ini Sumpah Sampah meminjamkan satu mesinnya. Kapasitasnya mampu mengolah 800 kilogram sampah per hari,” tandas Een.