Bogor24Update – Aida, orang tua salah satu korban pencabulan di Ciampea, Kabupaten Bogor, membeberkan alasannya hingga memberanikan diri memviralkan kasus yang menimpa anaknya tersebut ke media sosial.
Aida mengaku sempat stres karena pasca laporan dilakukan, sebab sekitar satu bulan laporan belum juga ada tindakan.
“Masalah ini sempat membuat saya stres, karena sebulan setelah saya melapor belum ada tindakan,” cetusnya di Mako Polres Bogor, Minggu 21 September 2025.
Baca Juga : Motif Terungkap, Pria Tua Cabul di Ciampea Ingin Tes Keperkasaannya
Ia pun mengaku kesal karena pelaku masih sering terlihat di sekitar lingkungan tempat tinggal mereka.
“Saya kesal karena pelaku masih sering berkeliaran di sekitar rumah. Apalagi salah satu pelaku adalah tetangga saya sendiri dan yang satunya lagi bukan,” ungkapnya.
Namun, setelah melalui proses panjang, ia pun menyampaikan rasa terima kasihnya kepada pihak Polres Bogor yang telah menindaklanjuti laporan mereka hingga akhirnya pelaku dugaan kasus pencabulan kini resmi ditahan.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Polres Bogor karena sudah menindaklanjuti laporan kami. Saat ini, pelaku sudah masuk ke penahanan,” ujarnya.
Baca Juga : Polisi Ungkap 2 Pria Tua Pelaku Cabul di Ciampea Iming-imingi Korban Uang 5 Ribu
Selain kepolisian, apresiasi juga diberikan kepada pihak Unit Pelaksana Teknis Perlindungan Perempuan dan Anak (UPT TPPA) yang selama ini aktif mendampingi korban, khususnya dalam proses pendampingan psikologis.
“Saya juga sangat berterima kasih kepada UPT TPPA yang selalu mendampingi anak saya, disaat psikolog anak saya untuk ke psikolog,” ucapnya.
Aida juga mengaku sudah menerima Surat Pemberitahuan Perkembangan Hasil Penyidikan (SP2HP) dari Polres Bogor pada tanggal 11, sebagai bagian dari proses hukum yang sedang berjalan.
“Memang prosesnya tidak langsung karena harus melalui pendampingan terlebih dahulu dan tahapan dari pihak polres,” tutupnya.(*)