Bogor24update – Pembangunan pedestrian Jalan Lawang Gintung hingga Jalan NV Sidik, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor akan segera dilakukan.
Sebelum pembangunan, peninjauan dilakukan oleh Wakil Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim bersama Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Jawa Barat, pada Senin, 10 Juli 2023.
Peninjauan ke lokasi tersebut sekaligus mensosialisasikan rencana pembangunan kepada masyarakat sekitar dan pedagang kaki lima yang berjualan di atas trotoar.
Dedie Rachim mengatakan, rencana pembangunan pedestrian ini sejalan dengan rencana penataan kawasan Batutulis dan sekitarnya.
“Jadi ini sejalan dengan rencana pembangunan Bumi Ageung, tentu kita juga ingin sekali menata area di sekitarnya. Antara lain yang berhubungan adalah pedestrian dan taman, sepanjang dari Lawang Gintung sampai area Batutulis,” katanya.
Rencana pembangunan sekarang akan memasuki tahap pembuatan Detail Engineering Design (DED) dan Rencana Anggaran Biaya (RAB). Setelah itu akan diajukan kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
“Jadi Insyaallah tahun ini juga akan ada penataan pedestrian dan juga taman atau jalur hijau dan juga drainase. Mungkin akan dilaksanakan satu dua bulan ini, sambil kita terus melengkapi dengan desain dan kelengkapan administrasinya,” katanya.
Dari usulan tersebut, Pemerintah Kota Bogor mengusulkan pembangunan jembatan sepanjang 500 meter dari Lawang Gintung hingga NV Sidik, dan 500 meter dari arah sebaliknya.
Dedie berharap proses ini segera ditempuh oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruan (DPUPR) Kota Bogor dan langsung ditindaklanjuti oleh Pemprov Jabar.
Sambil menunggu proses tersebut, Dinas Perumahan dan Pemukiman (Disperumkim) Kota Bogor juga akan melakukan pengecekan pohon-pohon di lokasi yang mulai keropos.
“Iya tadi ada yang sudah lapuk pohon-pohonnya, sudah tua. Nah, itu Perumkim harus mengecek kembali kalau kondisinya mengurangi tingkat keamanan, maka harus segera dilakukan intervensi atau treatment dan lainnya,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu, Dedie Rachim juga didampingi Kepala DPUPR Rena Da Frina, Kepala Disperumkim Juniarti Estiningsih serta aparatur kecamatan dan kelurahan setempat.