Menurut Deden, pemeriksaan saksi itu dilakukan lantaran ada laporan warga kepada Polsek Cariu dimana minuman oplosan yang dikemas dalam botol Aqua 1,5 liter tersebut diduga berasal dari D (50), yang saat ini masih dalam pencarian.
“Pihak kepolisian telah mengambil tindakan kepolisian dengan melakukan cek Tempat Kejadian Perkara (TKP), membawa korban ke Puskesmas, dan mencari saksi-saksi serta meminta keterangan mereka,” jelas Deden.
“Kepada para saksi-saksi lain kami akan minta keterangan lebih lanjut, dan melakukan penyelidikan lebih mendalam berkoordinasi dengan instansi medis terkait,” tandasnya.(*)