“Saya tanya mereka apakah masih punya hasrat untuk berjuang di perpolitikan nasional, ternyata siap kalau ada perintah, tapi saya bilang jangan berdasarkan perintah, tapi secara demokrasi,” lanjutnya.
Wiranto menjelaskan, Seluruh eks kader Hanura tersebut diberikan kesempatan untuk memilih jalannya masing masing untuk berkiprah di dunia perpolitikan.
Bahkan menurutnya, sebagian yang dianggap nasionalis memilih untuk melanjutkan di Partai Gerindra, dan sebagian kader yang agamis memilih partai PPP.
“Ternyata memang yang cenderung basic nasionalism memilih gerindra. Teman teman yang lebih banyak bernafaskan agamis, Islam terutama, saya serahkan untuk bisa berkiprah di PPP tadi siang saya serahkan di pak Mardiono,” katanya.
Wiranto pun berharap bahwa kader kader terbaiknya tersebut tidak berhenti untuk terus melanjutkan perjuangannya didalam dunia politik setelah lepas dari Partai Hanura.
“Terima kasih, pak Prabowo sangat tulus menerima perjuangan mereka karena mereka potensial untuk ikut berjuang bersama Gerindra,” tandasnya.