Bogor24update – Sedikitnya 30 persen kendaraan angkutan penumpang dan barang di Terminal Baranangsiang, Kota Bogor tak laik jalan. Hal itu setelah dilakukan pengujian ramp check yang dilakukan Satlantas Polresta Bogor Kota, Selasa 21 Maret 2023.
Kepala Satlantas Polresta Bogor Kota Kompol Galih Apria mengatakan, ramp check atau kelaikan kendaraan ini dilaksanakan baik pada kendaraan angkutan berpenumpang maupun barang.
Dari sampel pengecekan terhadap 42 kendaraan, kata Galih, ada hampir 30 persen kendaraan memiliki catatan untuk segera diperbaiki, seperti mengganti lampu utama dan ban yang sudah tidak laik.
“Tadi kami sampaikan ke pengemudi dan pemilik kendaraan masih ada waktu untuk diperbaiki. Ingat kecelakaan berawal dari pelanggaran. Kita membiarkan ban gundul tidak diganti, lampu mati dibiarkan itu juga suatu pelanggaran,” katanya saat ditemui di Terminal Baranangsiang.
Galih juga mengimbau kepada pengemudi dan pemilik kendaraan untuk secara berkala melakukan pengecekan terhadap kendaraannya.
“Kami bermohon seluruhnya untuk menjaga kendaraan tetap baik dan stamina badan pengemudi itu menunjang terhadap fungsi keselamatan di jalan,” tegasnya.
Pengecekan ini dilakukan Satlantas Polresta Bogor Kota, jelang Ramadan. Pengecekan menyasar bus dan angkot yang beroperasi di wilayah Kota Bogor
Kegiatan yang dilangsungkan di terminal Baranangsiang ini meliputi pengecekan bagian mesin, pengereman hingga kelistrikan, termasuk kelengkapan surat kendaraan.
Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso mengemukakan, kegiatan ramp check dilaksanakan atas kerja sama Satlantas dan Dokkes Polresta Bogor Kota dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor.
Selain melakukan pengecekan pada kendaraan, lanjut Kombes Bismo, petugas juga melaksanakan pemeriksaan kesehatan terhadap para sopir.
“Untuk pengemudinya dicek kesehatannya, dicek urinenya, apakah mengandung alkohol ataupun narkoba dan sebagainya,” kata Bismo.
Ia lanjut menjelaskan, kegiatan ini ditujukan untuk kelaikan kendaraan umum yang beroperasi menjelang Ramadan dan juga Idul Fitri.
“Saya juga menempelkan nomor aduan (087810010057), jadi jika ada kejadian ataupun keluhan baik itu mungkin pemerasan, pemalakan atau kerawanan lainnya dijumpai selama menumpang angkot bisa me-WA (WhatsApp) nomor aduan yang langsung saya terima,” imbuhnya.
Dalam kegiatan itu, Polresta Bogor Kota juga membagikan bantuan pangan berupa lima kilogram beras kepada sopir dan kernet. (Ris)