Bogor24Update – PT Sentul City Tbk, membukukan pendapatan bersih perusahaan pada tahun 2023 sebesar Rp1,7 triliun.
Disampaikan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), dilaporkan pula total aset PT Sentul City Tbk mencapai Rp19,9 triliun dan laba bersih Rp317,8 miliar.
Presiden Direktur PT Sentul City Tbk, Tjetje Muljanto mengungkapkan bahwa capaian tersebut meningkat siginifikan dari tahun sebelumnya.
“Kami sangat bersyukur atas kinerja Perseroan di tahun 2023 dengan pendapatan bersih meningkat 156 persen dari Rp 672,8 miliar pada tahun 2022 menjadi Rp 1,7 triliun. Laba bersih juga meningkat 290 persen dari kerugian sebelumnya Rp 162,8 miliar menjadi laba Rp 317,8 miliar. Kami berkomitmen untuk terus berinovasi sebagai The Incomparable Spatial-Economic Based-City on the Hills,” ujar Tjetje Muljanto usai RUPS di Neo Green Savana Sentul, Kamis 20 Juni 2024.
Di tempat yang sama, Presiden Komisaris PT Sentul City Tbk, Basaria Panjaitan menegaskan bahwa capaian tersebut tak lepas dari usaha maksimal yang dilakukan manajemen. Salah satu contohnya adalah raihan Best Affordable Housing Development (Greater Jakarta) yang didapat Sentul.
“Penghargaan Best Affordable Housing Development (Greater Jakarta) dari Property Guru di Indonesia Property Award 2023 adalah bukti kepiawaian manajemen dalam meredefinisi peran strategis PT Sentul City Tbk sebagai Master Developer, Developer, dan Perusahaan Publik,” kata dia.
Sementara, Direktur Keuangan PT Sentul City Tbk, Michael Sindoro menilai bahwa adanya peningkatan pendapatan di tahun 2023 mencerminkan peningkatan penjualan yang konsisten sejak 2023.
“Marketing Sales mencapai Rp 1 triliun, mencerminkan peningkatan penjualan yang konsisten sejak akhir 2022. Pendapatan bersih dan laba bersih utama dari transaksi ‘one-off’ dengan PT Izumi Sentul Realty, sebuah perusahaan patungan dengan PT Graha Harmoni Investama, PT Sumitomo Corp, PT Hankyu Hanshin Properties Corp, dan PT Sentul City Tbk,” kata dia.
Kemudian diketahui, capaian-capaian tersebut juga tak lepas dari peran Direktur Pemasaran & Penjualan, yakni Andreas Nawawi, Timotius Thendean, dan Hartan Gunadi.
Ketiganya menekankan strategi pemasaran yang terstruktur dan sistematis, termasuk investasi besar dalam digital marketing, promosi massal, dan aplikasi penjualan mobile.
Citra Yohandra dan Iwan Budiharsana, Direktur terkait, menyoroti pentingnya Customer Service, Public Service, konstruksi, dan pengiriman produk-produk berkualitas tepat waktu.
Johanes Wiyanto, Direktur terkait, menegaskan komitmen Sentul City dalam tata kelola perusahaan sesuai dengan standar global terbaik.
Harun Permadi, Direktur terkait, menyoroti pentingnya pengelolaan land bank dan pengembangan kawasan Sentul City sebagai kota mandiri di lokasi strategis.
Sementara Erry Firmansyah, Komisaris, menutup dengan optimisme. Bertajuk Forging Ahead untuk tahun 2023 dan masa depan Perseroan yang diperkuat dengan Budaya Perusahaan yang kuat dan terus menerus diperbarui, dia meyakini ada masa depan cerah yang mendorong Indonesia menuju Emas.
“Saya melihat masa depan yang cerah untuk perseroan seiring dengan antusiasme dan perencanaan sepenuh hati dari Pemerintah menyongsong masa depan Indonesia Emas,” kata Erry.(*)