Bogor24update – Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bogor melakukan penataan pada lahan yang berada di area belakang kantornya.
Rencananya, pada lahan seluas 2 hektar itu bakal dijadikan lahan produktif bidang pertanian dan peternakan. Demikian hal itu disampaikan Wali Kota Bogor Bima Arya, Kamis, 9 Februari 2023.
“Saya minta kantornya ditata, karena luas 2 hektar itu harus dijadikan etalase produk-produk pertanian dan peternakan,” kata Bima Arya.
“Sayang sekali lahan yang luas itu tidak maksimal. Saya minta dimanfaatkan dan ditata semua, saya akan tambah anggaran,” lanjutnya.
Lahan di area kantor DKPP, kata Bima Arya, diperuntukkan mengembangkan konsep urban farming. Selain bidang pertanian, juga akan ada peternakan dan perikanan.
“Jadi di sana ada pertanian, peternakan untuk hewan, ada untuk Ikan dan banyak sekali nantinya. Selama ini tidak tergarap dengan maksimal, butuh anggaran,” ungkapnya.
Dia juga mengungkapkan mengenai pengembangan kampung tematik berbasis durian di wilayahnya.
“Tahun ini fokus juga membangun Kampung Durian. Saya seriusi di Kota Bogor ini saya bangun Kampung Durian, menjadi kota durian,” paparnya.
Terpisah, Kepala DKPP Kota Bogor, Chusnul Rozaqi mengatakan, pihaknya akan melakukan penataan dengan tujuan merapikan kembali lahan tersebut.
“Kondisi lahan milik kami sekarang ini, seperti hutan belantara, dan tidak terurus. Ilalang tinggi bahkan menutupi sebagian lahan. Karena itu, saya langsung melakukan penataan yang luasnya 2,1 hektar ini. Kalau tidak diurus maka tidak akan jadi manfaat,” ungkap Chusnul.