Bogor24Update – Warung tepi sungai Ciliwung atau tepatnya samping Bendung Katulampa, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor, menjadi tempat tongkrongan bagi pesepeda atau mereka yang melakukan aktivitas olahraga setiap hari libur.
Sejak dari pagi suasana di warung tepi sungai Ciliwung ini terlihat tak pernah sepi pembeli. Bahkan ada pembeli yang menikmati menu makanan di rumah warga.
Warung milik Lela menyediakan menu makanan berupa nasi uduk, sate kikil, aneka gorengan hingga minuman jahe. Harga yang ditawarkan terbilang murah tidak perlu merogoh kocek dalam-dalam.
“Nasi uduk, gorengan satu, dan sate kikil dengan harga Rp 7.000, tapi kalau minuman jahe kita jual Rp 12.000,” kata Lela kepada Bogor24Update, Kamis, 28 September 2023.
Selain di hari libur, warung miliknya memang menjadi primadona tempat tongkrongan bagi mereka yang berolahraga setiap akhir pekan.
Para pembelinya tak hanya menikmati menu makanan dan minuman, mereka juga disajikan pemandangan sungai Ciliwung yang saat ini debi airnya menyusut.
Lela mengungkapkan, warung ini juga sering menjadi tempat pertemuan warga sekitar. Mereka berkumpul untuk berdiskusi, berbagi cerita, dan merayakan momen-momen penting dalam kehidupan mereka.
“Ada beberapa warung tepi sungai, dan bukan hanya tentang makanan enak, tetapi juga tentang ikatan sosial dan solidaritas,” kata dia.
Lela menambahkan, akses Jalan Katulampa ini menjadi alternatif menuju Gunung Geulis, Puncak Bogor dan ke Hambalang bagi yang mereka hobi jogging track serta bermain sepeda.
“Warung tepi sungai di Katulampa ini memang bukan sekadar tempat makan, tempat nongkrong terutama bagi komunitas sepeda, pelari yang berkaitan dengan olahraga mereka sudah pastinya mampir di sini,” tandasnya.